Selasa, 31 Januari 2012

FIRST LOVE PART 1



 Author : djkyueun/djkyussoloverz
Main cast : kim so eun, cho kyu hyun
Cast : eunjung “t-ara” , Yoona “snsd”, choi  minho “shinee”
Genre : romantic/friendship/family/tragis
Type :sqhuel/chapter
Annyoeng... akhirnya aku bisa ngepost ff ku lagi huuuuuuuhh**hembuskan napas lega***....
Untuk cast slanjutnya masih banyak yang akan muncul jadi ditungguin aja...!!!
Okeh karna bentar lagi ultah kyuppa maka nya aku buat ff terbaru**padahal yg lama blon kelar wwkkwkwkkk**...
Yup tanpa banyak bacot lagi... selamat membaca...
Author pov
Pagi itu jam menunjukan angka 07:00 KST, seorang gadis bangun dengan tergesa-gesa dan berlari kearah kamar mandinya....
Gadis itu bernama kim so eun, berusia 15 tahun, so eun merupakan siswi baru di chung-ang highschool....
Hari ini so eun kesiangan, setelah selesai mandi dan memakai seragamnya,
 so eun pun  segera berkemas dan mencium pipi eommanya terus  berlari menuju halte bus.
“so eun-ah makan dulu” teriak eomma nya..
“sudah siang eomma. Nanti saja disekolah” teriak so eun, belum selesai eommanya bicara dia sudah menghilang dibalik gang kecil dekat rumahnya....
“di sekolah?”batin so eun sambil menunggu bis yang belum datang...
“memangnya aku tahu letak kantin?” gumam so eun sambil tertawa sendiri...
“lagi pula masa sih anak baru berani datang ke kantin sendirian?,ah tapi aku masih punya bekal makan siang yang disiapkan eomma untukku” kata so eun menenangkan dirinya...
“hah..bekal makan siang?..astaga...!!!, bekal itu ketinggalan dirumah..huh dasar ceroboh” kata so eun mengutuk dirinya sendiri sambil memukul-mukul kepalanya ringan**tahu kan gaya sso pas lagi di bbf tu**.....
Bis yang lama ditunggu pun datang, dengan lemasnya so eun menaiki bis itu, untunglah ia masih kebagian tempat duduk.
Begitu sampai di gerbang chung-ang highschool, so eun langsung mencari kelasnya. Karna dua hari yang lalu ya sudah menemukan kelas 1C yang akan menjadi kelasnya selama setahun nanti. Letaknya ada dilantai dua,nomor dua dari pojok. Cukup sepi dan teduh.
Sewaktu melihat posisi kelasnya , so eun merasa senang. Ia yakin akan kerasan tinggal dikelas itu namun, dia melihat teman2nya masih berada diluar kelas.
“kok masih diluar?” tanya so eun pada eunjung, teman SMP-nya dulu.
“”iya,kita akan mengikuti upacara penerimaan siswa baru. Setelah itu baru kita masuk kelas. Eh, pembagian bangku sudah ada lho” kata eunjung begitu semangat..
“oh ya?!” kata so eun, dia merasa ketinggalan informasi penting seperti itu. Gara-gara bangun kesiangan semuanya jadi berantakan.
“aku duduk sama siapa ya?” kata so eun dengan lemasnya...
“katanya sih tempat duduknya diurutkan dengan nomer absen. Tetapi ini sementara. Paling hanya dua hari.setelah itu wali kelas akan membagi tempat duduk sesuai dengan kondisi.” Kata eunjung menjelaskan dengan sedetailnya..
So eun memandang eunjung begitu heran... eunjung yang dilihat seperti itu pun bertanya...
“kenapa kau melihatku seperti itu?” kata eunjung..
“kok kamu serba tahu sih? Informasi dari mana?” kata so eun heran..
“iya, dong apa kau lupa oppa ku kan bersekolah disini juga”
So eun pun menepuk keningnya...
“oh iya oppa mu kan sekarang kelas dua makanya kau tenang-tenang saja” cemberut so eun...
Mendengar kata-kata so eun barusan membuat eunjung tertawa..
“memangnya kamu tegang?”
“ah ne..” so eun tersenyum malu. Ia memang sangat mendambakan sekolah ini. Menurut cerita  orang, ini sekolah favorit. Mutunya bagus, berdisiplin tinggi, dan kegiatan ekstrakurikulernya banyak. Walau agak merinding mendengar kata disiplin, tetapi ia tetap semangat masuk sekolah ini.
“so eun-ah kajja..palli..”
“neh??” panggilan eunjung menyadarkan so eun dari lamunannya..
“sudah bel tuh, yuk kita kelapangan” ajak eunjung dan menarik tangan so eun menuju lapangan..
End author pov
So eun pov
“so eun-ah kajja..palli”
“neh??”
“sudah bel tuh yuk kita kelapangan” kata eunjung sambil menarik tangannku kearah lapangan..
Saking asyiknya melamun, aku sampai tak menyadari bunyi bel dan pengumuman yang meminta murid-murid baru untuk berkumpul dilapangan..
Upacara penerimaan siswa baru pun dimulai. Semua siswa baru tampak berseri-seri. Namun itu hanya diawal upacara. Tak lama kemudian , keringat mulai menetes. Matahari siang ini begitu keterlaluan menyambut hari pertama ini. Sinarnya yang menyengat membuat beberapa anak merasa gelisah dan tak terkecuali aku, aku melihat eunjung disebelahku..
“so eun-ah gwenchana??” ucapnya khawatir..
“ah ne..gwenchanayo” ucapku lemas..
Kami pun kembali memperhatikan kepala sekolah yang berpidato dari tadi, dia berpidato dengan semangatnya, tapi gaya bicaranya sangat kuno dan membosankan. Kuperhatikan beberapa anak menertawakannya diam-diam.
Aku sendiri juga sebenarnya tidak terlalu menghiraukan nasihat-nasihat standar sang kepsek...
Seiring berjalannya waktu, aku begitu pusing, keringat dingin bercucuran, bukan hanya karna matahari tetapi karna tubuhku mulai lemas, aku sengaja menundukan kepalaku untuk mengurangi rasa pusingku, namun aku malah melihat ujung sepatu ku terasa bergerak-gerak, kulihat juga ujung sepatu eunjung bergerak-gerak begitupun sepatu teman di sebelahku..
Tanah yang kupijak pun terasa beputar-putar. Akhirnya aku pun kehilangan keseimbangan dan jatuh tersungkur ditengah-tengah barisan.
Saat kesadaranku menipis, aku masih mendengar seruan kaget eunjung dan teman-teman sekelasku,..
“so eun-ah, gwenchana?? So eun-ah?” kata eunjung mencoba membangunkanku..
Dan kudengar suara kaki tergopoh-gopoh menghampiriku..
Aku merasa tubuhku ringan dan terangkat dari tanah. Dengan satu sentakan keras aku sudah berada dalam bopongan seseorang. Yang jelas bukan bukan yoeja karna tangannya yang begitu kokoh.
Sebelum semuanya gelap, aku sempat melihat namja yang menolongku, namja yang bermata kecoklatan dan berambut hitam legam, kelihatannya ia cukup tinggi dan atletis. Kurasakan wajah namja itu semakin gelap dan aku kehilangan kesadaranku dan tak mengingat apa-apa lagi.
End so eun pov
Kyu hyun pov
Hari ini adalah hari penerimaan siswa baru.. jadi aku pergi ke sekolah pagi-pagi sekali..
Saat sampai di sekolah aku melihat teman-temanku sangat sibuk mengurusi persiapan upacara penerimaan siswa baru.. aku pun membantu mereka menyiapkan segala sesuatu yang diperlukan..
Akupun menghampiri sahabat karibku choi minho... yang sibuk menghias tempat untuk kepala sekolah berpidato
“hai guys..” kata ku menepuk pundaknya..
“...hei kau telat.. kau membuatku menghias ini semua sendirian”
“ne..mianhe, aku janji besok gak mengulanginya lagi” ucapku cengengesan...
“ne..gwenchana.. cepat upacara akan segera dimulai, bersiap2lah” ucapnya mengingatkanku..
Akupun berbaris disamping minho dan guru2 yang lain, karna aku adalah ketua osis dan minho merupakan wakil ketua osis makanya kami bisa berbaris dengan guru-guru yang lain..
Setelah kurang lebih satu setengah jam upacara penerimaan siswa baru, aku pun mulai merasa bosan, tapi tiba-tiba ditengah upacara itu terdengar suara riuh para siswa, akupun berlari ketengah lapangan dan kulihat seorang yoeja pingsan..
“apa yang terjadi??” ucapku pada teman yoeja yang pingsan itu..
“tiba-tiba dia pingsan sunbae, mungkin kecapean..” kata temannya yg bernama eunjung menjawab pertanyaan ku..
Akupun mengangkat tubuhnya yg tadi tergeletak ditanah, aku lihat wajahnya sekilas.. aku begitu terpana melihat wajahnya yang seperti malaikat dan dia begitu manis dengan pipi cuby nya dan rambutnya yang tergerai panjang “sangat cantik” batinku...
Setelah sampai di UKS aku meletakan tubuhnya di tempat tidur ruang UKS itu dan aku meninggalkannya sebentar untuk membuatkannya teh hangat,  dan setelah teh hangat itu jadi, akupun menaruhnya di atas meja samping tempat tidur itu...  karna lama dia belum sadar akupun menunggunya diluar ruang UKS..
End kyu hyun pov
Author pov
Saat tersadar, so eun hanya melihat tirai putih dan tempat idur putih..

“haaah rumah sakit...?!!!” so eun menjadi panik
Sesaat kemudian ia sadar bahwa itu ruang UKS karna didekat tempat tidur ada penyekat putih dan sebuah meja kecil. Di atasnya ada segelas teh hangat. Ia masih ingat namja yang menolongnya...
“aaaah namja itu sudah gak ada disini” ucapnya, entah mengapa pikiran itu yang pertama muncul dibenaknya begitu ia mengenali keadaan sekitarnya..
“padahal aku gak mengenal namja itu, tapi siapapun dia aku harus mengucapkan terima kasih” pikirnya...
“oh bodohnya aku, mana mungkin namja itu akan menungguku disini sampai aku sadar” ucapnya lemah, terbesit kekecewaan diwajahnya..
“tuhan kenapa denganku,aku ingin sekali bertemu lagi dengan namja itu” pikirnya lagi..
So eun memandang dengan mata menerawang kearah gorden putih penyekat ruangan itu. Ia menghembuskan napas dengan keras. Tiba2 tirai itu tersingkap pelan, seraut wajah muncul...
“hah namja itu” gumam so eun tak percaya, dia serasa bermimpi... demi menyadarkan dirinya so eun memukul-mukul kepalanya..
“ah sakit..!!!!” ucapnya..
“hahhahahaa kenapa kau memukul dirimu...???” ucap kyu hyun yang aneh melihat so eun memukul-mukul kepalanya..
“ne..??” kata so eun yang tidak tahu harus berkata apa..
“eh..sudahlah, kau pasti capek karna baru siuman dari pingsan mu” katanya lembut..
“nah.. dia bilang aku baru siuman, berarti aku memang sudah sadar dan tidak bermimpi” gumam so eun sambil tersenyum..
“gwenchana..??” kata kyu hyun heran lagi karna so eun yang diam dan senyum2 sendiri
“n...n..ne.. gwenchanayo.. eh ghomawo atas bantuannya..” jawab so eun langsung duduk dan membungkukkan badan..
“kenapa aku merasa kacau begini..apa aku mengidap sakit jantung,??, jantungku seperti mau melompat keluar” batin so eun...
Sesaat kemudian kepalanya terasa pusing, mungkin gara-gara duduk dengan terburu-buru. “tidak perlu sunkan, itu sudah tugasku kok, eh ya bagaimana keadaanmu, masih pusing..??”
“an..anyieo sudah tidak lagi kok sunbae.....” jawab so eun, berusaha menahan sakit.
“kyu hyun” sela kyu hyun.. “lengkapnya cho kyu hyun, tapi kau boleh memanggilku dengan nama yang kau suka” kata kyu hyun tersenyum dengan senyum indahnya..
“kalau masih pusing tidur saja dulu, jangan lansung bangun begitu” lanjut kyu hyun.. dia memamerkan senyum manisnya lagi yang membuat yoeja itu merasa pipinya terbakar, ia makin menundukan kepalanya..
“hah..kyu sunbae pasti tahu kalau aku gugup mudah2an saja dia tidak melihat wajahku yang semerah tomat ini” batin so eun..
Kyu hyun pun mengambil segelas teh hangat itu dan memberikannya pada so eun,,... “minum dulu supaya badanmu lebih hangat” ucapnya
Ketika menerima gelas itu, tangan so eun tak sengaja menyentuh tangan kyu hyun. Spontan  so eun melepas tangannya dari gelas itu..
“kenapa...? panas ya gelasnya..?” ucap kyu hyun bingung..
So eun menggeleng,malu dan panik dalam hati dia menjawab..
“bukan panas sunbae, tapi aku kaget menyentuh tanganmu”
Setelah meminum teh hangat itu, kehangatan menjalar ke perut so eun dan sekarang rasanya lebih nyaman..
“ehm..kamu anak kelas 1C kan..? nama mu siapa..?? kata kyu hyun gugup..
“oh aku kim so eun, tapi sunbae bisa memanggilku so eun saja” ucapnya tersenyum..
“oke.. my angel. Kalau sudah merasa baikan, kamu mesti ke kantin untuk makan sesuatu supaya tidak lemas. Setelah itu kamu boleh pulang kerumah” kata kyu hyun sambil tetap memamerkan senyumnya..
So eun terdiam,” kenapa kyu sunbae memanggilku my angel..?? dan dari mana juga dia tahu kalok aku belum makan” batin so eun...
“wae..?? kenapa kau diam..??” ucap kyu hyun..
“eh tadi pas aku pingsan perutku berbunyi ya..??” tanya so eun malu..
Kyu hyun pun tertawa mendengar ucapan so eun...
“huh kenapa dia menertawakanku..?” gumam so eun..
“anyieo...tetapi biasanya kalau anak baru, yang pingsan waktu upacara itu dikarenakan ia belum makan, mungkin saking tegangnya menghadapi sekolah baru”
So eun pun tertawa malu mendengar penjelasan kyu hyun...
“iya sih, semalam aku tegang memikirkan sekolah, baru bisa tidur jam dua pagi, makanya tadi pagi aku kesiangan dan tidak sempat sarapan. Kotak bekal saja sampai ketinggalan” so eun menjelaskan panjang tapi gak lebar wkwkkwkk
Kyu hyun tertawa lagi mendengar penjelasan so eun ,yang menurutnya so eun begitu polos...
“kamu sangat lucu” kata kyu hyun..
“lucu..? apa nya yang lucu sunbae??” ucapnya menatap kyu hyun..
“yoeja yang sangat menarik,, begitu polos, lugu dan sangat cantik..” batin kyu..
“sudah, sana kekantin, kau pasti lapar” kata kyu hyun..
So eun tersenyum, tetapi sesaat kemudian senyumnya hilang....
“kantin...? kantinnya dimana ya..??” gumam so eun pada dirinya sendiri...
“kenapa..? masih pusing..??”kata kyu hyun kemudian..
So eun menggeleng. “tak mungkin memberi tahu bahwa ia tak tahu letak kantin, jangan jangan dikira minta antar” batin so eun..
“ta..tapi bagaimana dengan pelajaran?” kata so eun berbohong karna tidak mungkin mengatakan sebenarnya kalau dia tidak tahu letak kantin..
“tidak apa-apa, sudah kumintakan izin kewali kelasmu” kyu hyun menenangkan..
So eun berusaha turun dari tempat tidur, rambut acak-acakan dan badannya begitu lemas perutnya juga sangat terasa lapar dan sekarang rasanya mulai melilit..
“kamu pasti sangat lapar, ayo kita kekantin dulu. Aku suka menemani pasien , karna aku bisa ikutan kekantin dengan alasan mengantarkan” kyu hyun memandangnya sambil tersenyum bandel*alias evil nya**..
“beruntung sekali ditolong namja cakep dan baik hati, ketemu diruang UKS dan sekarang namja itu  mau mengantarkannya kekantin”batin so eun..
Saat jalan bersama kyu hyun, so eun merasa berjalan dengan tiang listrik, “namja ini tinggi sekali”batin so eun..
Kyu hyun mengajak so eun mengitari lapangan..
“kita lewat sini saja,supaya tidak kelihatan dari dalam kelas” ucap kyu hyun memegang tangan so eun... so eun sangat terkejut dengan kyu hyun yang tiba2 menggenggam erat tangannya, jantungnya seakan berdegup dengan kencangnya, so eun hanya bisa menundukan kepalanya..
Sesampainya mereka dikantin, so eun memesan sepotong  burger medium..
“sunbae mau pesan apa??” kata so eun kemudian..
Kyu hyun menggeleng” aku sudah makan, kalau sakit mestinya istirahat saja di rumah, kau bisa pulang sendiri kan..? atau perlu kuantar..?” kata kyu hyun menggoda so eun.. dan tentu saja so eun sangat terkejut dan wajahnya tiba2 memerah seperti tomat..
“ti..tidak perlu, aku bisa pulang sendiri kok.opp..” so eun menutup mulutnya karna tiba2 memanggil kyu hyun oppa..
“ne..gwenchana, kau bisa memanggilku oppa..” katanya tersenyum menatap so eun..
Lagi-lagi so eun tersipu malu..
“mudah-mudahan kyu hyun oppa tidak memandangku, pasti sudah semerah tomat” pikir so eun...
“oke..hati-hati ya, my angel” kata kyu hyun mengacak rambut so eun dan berlalu pergi kekelasnya..
Jantung so eun berdegup lebih kencang setiap kali namja itu memanggilnya my angel..
“namaku kan so eun, kenapa kyu oppa memanggilku my angel?” batin so eun
Dengan muka yang masih memerah, perlahan so eun meninggalkan kantin.
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
Setelah peristiwa itu , so eun tahu dari teman-teman sekelasnya bahwa kyu hyun adalah salah satu namja yang cukup populer di sekolah, selain ketua osis, ia dipercaya oleh guru-guru untuk menjadi aasisten pengawas UKS. Ia juga merupakan ketua klub basket sekolah. “rasanya tak ada namja se-ideal itu untuk dikagumi” pikir so eun...
So eun berusaha menjalani hari-hari SMA dengan normal, namun mau tidak mau ia harus mengakui pada dirinya semdiri bahwa ia mulai tertarik pada kyu hyun.
Tapi ia sadar , saingannya pasti banyak. So eun merasa tidak punya sesuatu yang bisa dibanggakan, tapi teman2nya sering bilang wajahnya cukup manis.
“apa yang bisa dibanggakan secara keseluruhan, hidungku kecil, mataku tidak bulat sempurna, belum lagi tinggi badan yang berada dibawah rata-rata siswi SMU umumnya..”kata so eun lemas..
“senyum mu sangat menarik dan indah” kata eunjung tiba-tiba..
“ghomawo... sayang Cuma kau yang bilang begitu” kata so eun tertawa, eunjung pun ikut tertawa..
“percayalah pada sahabatmu ini, kau sangat cantik saat tersenyum..eh matamu juga bagus lho. Berbinar seperti bintang” katanya tersenyum..
“ne...ara..kau juga sering bilang begitu sejak SMP pula” kata so eun ikut tersenyum..
Bukannya tidak percaya pada komentar sahabatnya , tetapi so eun merasa dirinya biasa-biasa saja, lain dengan eunjung. Potongan rambut bob-nya keren. Ia juga teman bicara yang menyenangkan. So eun sangat senang berteman dengannya, eunjung juga sangat mudah bergaul, sehingga dia punya banyak teman, eunjung dengan senang hati selalu mengenalkan teman-temannya pada so eun. Otomatis so eun juga punya banyak teman.
Apalagi dia tahu so eun agak pendiam dan kurang komunikatif .
So eun selalu memandang kyu hyun seperti idola yang selalu dikelilingi banyak penggemar. Setiap kali bertemu namja itu selalu dikelilingi banyak anak-anak perempuan, entah memang menemani atau sekedar mendekat dan menyapa. So eun tak pernah berani menyapa. Ia hanya memandang kyu hyun dari jauh.
Biasanya malah kyu hyun yang duluan menyapanya.. dan so eun hanya akan tersenyum atau  mengangguk , itu sudah cukup baginya.
Minggu pertama sekolah di chung-ang highschool terasa menyenangkan dan pembagian tempat duduk sudah dilakukan. Eunjung terpaksa duduk agak jauh dari so eun. So eun sendiri duduk dibangku dekat jendela, tempat yang menyenangkan , karna ia bisa lebih leluasa memandang keluar kelas.
End author pov
So eun pov
“huh pemandangan di luar bisa membuat segar otak yang mulai jenuh, yah walaupun kadang-kadang agak mengganggu kosentrasi belajar. Teman sebangku ku bernama yoona , yoona yoeja yang cantik dan dia pendiam sama sepertiku, jadi kami tidak banyak bicara. Saking diamnya kami, seakan kami bermusuhan dan melancarkan aksi diam-diaman.
Tapi aku tahu yoona memang  lebih suka diam ketimbang bicara banyak.
Dari tempat dudukku , aku juga bisa melihat kelas kyu hyun oppa yang bersebrangan dengan kelasku, aku bisa puas memandang namja itu dengan leluasa. ...
Suatu hari , saat baru masuk kelas, aku melihat yoona menatap keluar kelas dengan pandangan sendu, aku mengurungkan niat untuk mendekat. Diam-diam aku mengikuti arah pandangan yoona.
Kelas seberang sedang ramai . kulihat  kyu hyun oppa sedang asyik berbincang-bincang dengan teman-temannya, aku tiba-tiba sangat terkejut saat kyu hyun oppa tertawa , ternyata yoona ikut tersenyum melihatnya, matanya terus mengikuti kyu hyun oppa..
“hah ternyata selama ini aku dan yoona diam-diam  menyukai namja yang sama” batinku..
apa yang harus aku lakukan..?? apakah aku harus menyerah dengan perasaan ku ini...??
TBC...............!!!!!!!!!!!!!!!!!!   
Oke... part 1 sudah selesai gimana-gimana adakah orang yang suka..??
Kalok ada yang suka pasti aku bakal buat part 2 nya segera....!!!
Dan kalau ada salah2 kata atau ketikan mohon comment dan kritikan aku terima...
Oh ya buat yang nunggu saranghaeyo my heart so eun part 3 dan nun meon sarang part 4**memangnya ada yang nungguin wkwkkwk ke ge er-an***...
Di tunggu yaw bntar lagi saya post...
Ghomawo bagi yang setia comment dan baca ff ku yg hancur ini hhehehehe...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar