NUN MEON SARANG (CINTA BUTA) PART 4

Author   : djkyusso/djkyueunloverz

Main cast : kyu hyun “suju” , kim so eun

Cast     : donghae , victoria, jiyoen , yoo seung ho, taemin,

              Park min young, Taecyon,seungri

Genre  : family/romantic/tragis

Type    : sqhuel/chapter

Annyoeng chingudeul..saya hadir lagi dengan ff sso eonni, adakah yang menanti dan sudi membacanya....???

Mian baru bisa dilanjutin....!!!!

Aduuuuuh bahasa nya aneh banget...ya sudah tanpa banyak omong lagi silahkan..

.....selamat membaca......

###Part sebelumnya###

Author pov

“kenapa kau seperti ini oppa??, mianhe,..aku memang salah karna menerima taecyon menjadi namja chinguku..” kata so eun..

“sudah kubilang jangan bahas itu lagi..” kata kyu hyun membentak so eun..

“oppa dengarkan aku dulu..dengarkan penjelasanku” kata so eun memegang tangan kyu hyun,,namun kyu hyun menepis tangan so eun..

Merekapun sampai dirumah dan kyu hyun lansung  pergi kekamarnya tanpa melihat kearah so eun...

“mianhe oppa... mianhe...” kata so eun masih di mobil kyu hyun dia menangis sejadi-jadinya..

@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@

Author pov

Kyu hyun memandang atap kamar nya.. menerawang memikirkan masalahnya dengan so eun...

Saat asyik melamun tiba-tiba ada suara ketukan pintu...

Tok...tok...tok...

“masuk saja” ucap kyu hyun datar, karna dia tahu siapa yang mengetuk pintu itu..

“oppa..mianhe...!!!” ucap so eun lagi memelas..

“sudah kubilang jangan bahas masalah itu lagi” teriak kyu hyun..

Dan lagi-lagi cairan bening itu tumpah dipipi yoeja manis itu,sedih dan dia tidak tahu harus menjelaskan apa lagi kepada kyu hyun, agar namja itu percaya padanya...

“oppa..aku tahu aku memang salah menerima permintaan taecyon, tapi asal oppa tahu saja itu semua karna aku tidak ingin taecyon membocorkan hubungan kita kepada appa dan eomma” kata so eun menjelaskan sambil menghapus air matanya yang tak henti-hentinya mengalir..

“sekali lagi maafkan aku oppa.. aku janji tidak akan mengganggu oppa lagi” kata so eun lagi dan keluar dari kamar kyu hyun..

Mendengar penjelasan so eun membuat kyu hyun terdiam dan merasa bersalah, baru saja kyu hyun melangkah mau menemui so eun yg baru saja keluar kamarnya, terdengar eommanya sedang berbicara dengan so eun..kyu hyun pun mendengarkan pembicaraan mereka...

“chagy kau kenapa?” tanya eommanya pada so eun,karna melihat anaknya yg baru saja keluar dari kamar oppa nya sambil menangis...

“ani..eomma, aku tidak papa” kata so eun menghapus air matanya sambil memaksakan seulas senyuman manisnya...

“kenapa kau menangis sayang??” kata eommanya lembut..

“siapa yang menangis eomma??, itu tadi oppa menceritakan kisah tentang seorang anak yang tidak mempunyai orang tua, kedua orang tuanya meninggal, aku jadi terharu heheee, tapi untung aku masih punya eomma,appa dan oppa” kata so eun bohong..

“anak eomma memang hatinya mudah sekali tersentuh, jangan menangis lagi sayang, eomma jadi berpikir ada yang melukai hatimu” kata eomma so eun sambil memeluk anak kesayangannya itu..

“ne..aku janji tidak akan menagis lagi eomma,mianhe membuat eomma khawatir”kata so eun membalas pelukan eommanya...

“oh ya oppa mu belum tidur kan so eun-ah?” kata eommanya sambil melepaskan pelukan mereka..

“ne..oppa belum tidur eomma, memangnya ada apa?” kata so eun penasaran..

“ini soal acara pertunangan oppamu dengan min young” kata eommanya semangat..

“eh?..memangnya kapan acaranya eomma??” kata so eun tersenyum miris..

“makanya eomma mau membicarakannya dengan oppamu sayang, karna acaranya mungkin sekitar dua minggu lagi”kata eomma so eun..

Kyu hyun yang mendengar perkataan eommanya dibalik pintu sangat terkejut, dia tidak menyangka acara pertunangan itu akan benar-benar terjadi...

End author pov

So eun pov

“makanya eomma mau membicarakannya dengan oppamu sayang, karna acaranya mungkin sekitar dua minggu lagi” kata eomma yang semakin membuatku tak bisa menahan rasa sakit dihatiku ini..

“kalau begitu aku kekamar dulu eomma” kataku berlalu,karna jika aku tetap disana aku tidak tahu apa bisa menahan air mataku lagi..

“ne..kau istirahatlah eomma lihat kau sangat lelah sayang” kata eomma mencium keningku dan lansung masuk kekamar kyu oppa..

Setelah sampai dikamarku, akhirnya air mata ini tak bisa dibendung, air mata ini tiba2 membasahi pipiku..

Mendengar perkataan eomma tadi membuat hatiku semakin tidak tenang..

Apakah ini benar-benar akhir hubunganku dengan kyu hyun oppa??

Tuhan.. bagaimana ini? Memang ini adalah kesalahan terbesarku karna mencintai oppa kandungku..

Kenapa harus kyu oppa namja yang aku cintai? Ini tak adil tuhan...

Air mataku makin deras dan karna lelah akhirnya aku tertidur...

End so eun pov

v  Pagi harinya so eun bangun dengan matanya yang bengkak, karna semalam menangis begitu lama.. selesai mandi dan memakai seragamnya..

So eun pun melihat wajahnya di cermin, dia begitu terkejut  melihat matanya yang bengkak..

“hah?? Othoke? Kenapa mataku sampai bengkak seperti ini?”kata so eun panik..

Tiba-tiba eomma nya masuk kekamarnya...

“chagy kenapa lama sekali?, ayo cepat sarapan nanti kau terlambat” kata eommanya menghampiri so eun, dan pada saat melihat mata so eun eommanya sangat terkejut..

“omona..!! matamu kenapa so eun-ah?, kenapa bisa bengkak begini?, apa kau digigit serangga??” kata eommanya sangat panik melihat nya..##ya eommanya sso eonni pabo ya masak digigit serangga wwkwkwkk..**thor lu yang bikin kan?? Ekekeee***..

“gwenchana eomma, mungkin karna semalam aku menangis makanya mataku jadi bengkak ehehehee”kata so eun cengengesan...

“ne..makanya jangan menangis lagi sayang, lihat matamu jadi seperti ini..coba kau pakaikan bedak pasti tidak terlalu kelihatan” usul eommanya..

“ne”kata so eun..

 “ya sudah,setelah itu cepat turun buat sarapan nanti kau terlambat”

“beres sajangnim hehehe” kata so eun dan memakai bedak di area bawah matanya yg bengkak, dan lansung kemeja makan buat sarapan tentunya..

“pagi appa,eomma,oppa” kata so eun mencium pipi eomma dan appanya..

“yak...!! my angel..kenapa kau tidak memberiku morning kiss seperti eomma dan appa” kata kyu hyun cemberut..

“kyu kan so eun baru mau berjalan kearahmu”kata eommanya cekikikan bersama appa nya karna melihat tingkah kekanak-kanakan kyu hyun...

“ne..benar kata eomma... dasar evil,kalau oppa cemberut terus aku gak akan kasih morning kiss”ancam so eun...

“ne aku gak cemberut lagi heehee” kata kyu hyun tersenyum lebar..

Dan CHU... so eun mencium pipi kyu hyun...

“apa oppa sudah gak marah lagi?”batin so eun yang melihat oppanya seperti biasa lagi...

“ohya kyu-ah eomma mu sudah bilangkan tentang rencana pertunanganmu?” kata appa mereka tiba-tiba..

Dan itu membuat so eun dan kyu hyun tersedak...

“aduh kenapa kalian sampai tersedak seperti itu..? cepat minum” kata eommanya..

“eh..sudah semalam appa” kata kyu hyun menjawab pertanyaan appanya..

“oh ne..semuanya sudah dipersiapkan oleh eomma mu dan eomma nya min young, dan tinggal kau dan min young mencoba pakaian buat acara pertunangannya saja” kata appa mereka menjelaskan...

“ne.... arrasso..!!”kata kyu hyun..

“eh iya katanya min young, dia tidak bisa menemanimu ke butik soalnya dia lagi sibuk membantu appanya mengurus perusahaan” kata eommanya..

“terus aku sendirian eomma?” kata kyu hyun heran.. karna tidak mungkin dia sendirian ke butik, karna pasti orang2 akan heran melihatnya...

“ani..kau ajak so eun saja kata min young kemarin” kata eomma mereka melihat kearah so eun...

So eun dan kyu hyun membelalakan mata mereka mendengar perkataan eommanya...

“ah?? Ne?? Kenapa aku eomma?”

“ne...kenapa so eun eomma, kan seharusnya min young yg kebutik supaya dia bisa mencoba gaunnya” heran kyu hyun

“kata min young ukuran tubuhnya sama seperti so eun jadi karna itu dia menyuruhmu mengajak so eun” kata eommanya menjelaskan dan diangguki oleh appanya...

“ne...arra..!!” kata mereka akhirnya...

“Ya sudah cepat kalian berangkat nanti terlambat dan jangan lupa nanti sore kalian harus ke butik” ucap eommanya..

“ne..aku berangkat eomma,appa”ucap so eun mencium pipi eomma dan appanya dan di ikuti oleh kyu hyun..

@DI Perjalanan menuju chung-ang highschool

“my angel mianhe..” kata kyu hyun tiba-tiba menghadap so eun..

“untuk apa oppa?”

“dasar yoeja pabo...untuk masalah kemarin” kata kyu hyun jengkel..

“heheehe mian oppa, ne gwenchana..!!!” kata so eun tersenyum..

“so eun-ah jangan berpaling dariku dan tetaplah tersenyum untukku” kata kyu hyun menggenggam tangan so eun...

“tapi oppa sebentar lagi oppa akan bertunangan dengan min young eonni, jadi lebih baik kita akhiri saja permainan bodoh ini” kata so eun menahan air matanya...

Mendengar perkataan so eun membuat kyu hyun menghentikan mobilnya..

“mwo??, kau bilang permainan?? Kita sudah menjalani hubungan ini sudah lama dan kau hanya menganggapnya permainan?” kata kyu hyun emosi sampai dia tidak menyadari mencengkram bahu so eun  sampai so eun kesakitan...

“oppa kau menyakitiku” rintih so eun...

Kyu hyun pun menyadari apa yg dia lakukan dan melepaskan cengkramannya...

“mianhe...” kata kyu menyesal...

“oppa hubungan ini salah, sangat salah kita tidak mungkin bisa bersama, kita tidak ditakdirkan bersama jadi lebih baik kita menjadi kakak-adik bukan menjadi sepasang kekasih” ucap so eun dan tak lama setelah kata-katanya itu air matanya mengalir deras...

“jangan berkata seperti itu lagi, sampai kapanpun aku tidak ingin melepasmu” kata kyu hyun...

Kyu hyun pun melajukan mobilnya tapi bukan kesekolah so eun melainkan kearah lain...

So eun heran Melihat kyu hyun melajukan mobilnya kearah lain...

“oppa kau mau kemana?” kata so eun, tapi tak dihiraukan kyu hyun...

“oppa....!!!!” teriak so eun lagi tapi kyu hyun tidak menjawab pertanyaan so eun, dan malah mempercepat laju mobilnya...

@pantai

“oppa kenapa kau bawa aku kemari?, nanti jiyoen mencariku” kata so eun..

“so eun-ah aku mohon jangan mengakhiri semua ini, kita jalani saja ok” kata kyu hyun memohon pada so eun..

“oppa..apakah salah aku mencintaimu?, aku mencoba untuk menjauh dan menghilangkan rasa cinta ini, tapi semakin aku mencobanya, semakin besar rasa cintaku ini padamu..aku sangat bodoh oppa karna mencintai kakak kandungku” kata so eu menangis terisak...

Dan kyu hyun pun memeluknya erat..

“kau tidak bodoh so eun-ah, karna aku juga sangat mencintaimu, jangan katakan lagi kalau kau ingin mengakhiri hubungan ini, karna aku takkan bisa melihatmu dengan namja lain” kata kyu hyun

“ne..oppa sejujurnya aku juga sangat cemburu melihatmu dengan min young eonni,aku tidak ingin melihatmu dengan yoeja lain, aku sangat egois oppa” kata so eun memandang wajah kyu hyun meminta jawabannya...

“anyio..kau tidak egois karna orang  yang saling mencintai, memang seharusnya bersama” kata kyu hyun membelai lembut rambut so eun..

“apakah eomma dan appa bisa mengerti oppa?, kita tidak mungkin bersama” kata so eun yg sudah frustasi dengan hubungannya dengan kyu hyun..

“aku tidak tahu my angel, tapi aku akan memperjuangkan cinta kita” kata kyu hyun dan mencium bibir so eun...

Mereka pun jalan-jalan dipantai dari pagi hingga sore dan saat ini mereka menikmati matahari yang sebentar lagi hilang dari peredarannya...

“oppa gara-gara kau mengajakku kesini, aku jadi tidak masuk sekolah untung saja aku bilang sama jiyoen kalau aku menemani oppa dan min young eonni ke butik, jadi dia bisa memberi tahu kim songsaengnim biar memberikanku izin” kata so eun dengan semangatnya...

“dasar cerewet..sudah ayo cepat masuk kedalam mobil ini sudah sore kita harus cepat-cepat ke butik” ucap kyu hyun...

“ne..oppa ku yang menjengkelkan” kata so eun mencubit hidung kyu hyun..

“huuuh kau mau balas dendam ya? Karna aku sering mencubit hidungmu..? sakit tahu” kata kyu hyun memegang hidungnya...

“hahhahaa akhirnya oppa tahu rasanya” kata so eun tertawa melihat kyu hyun yang hidungnya merah karna ulahnya...

Kyu hyun pun melajukan mobilnya ke butik langganan eommanya...

Drrrrt......ddrdrttt..ddrrrrrrrrt....

Diperjalanan tiba-tiba HP so eun bergetar menandakan ada panggilan masuk, dia melihat layar hanpone-nya yg ternyata donghae yang menelpone nya...

“yoebseo..” kata so eun..

“yoebseo so eun-ah..kau lagi dimana?

“memangnya ada apa oppa? Kata so eun

“anyio.. aku hanya mau mengajakmu makan malam, dan aku akan menjemputmu nanti” kata donghae malu-malu...

“oo ne..oppa kau jemput aku jam delapan saja karna aku mau ke butik dulu menemani kyu oppa” kata so eun..

“oh ne..arrayo, min young noona sangat sibuk sampai tidak menemani calon tunangannya, dan kau yang jadi repot hehehee, maafkan noonaku ya so eun-ah” kata donghae

“ahhahaa ne...gwenchana”

“ok aku akan menjemputmu nanti,,so eun-ah figthiiing..anyeong..”

“ne..anyeong..”

“dari siapa, kenapa kau begitu gembira sampai senyum-senyum seperti itu?” kata kyu hyun sinis..

“oh itu donghae oppa, dia mengajakku makan malam” kata so eun santai..

“dan kau mau diajaknya makan malam?” kata kyu hyun mulai esmosi eh salah emosi...

“sudahlah oppa jangan membuat kita bertengkar lagi ...donghae oppa sudah kuanggap oppa sendiri tidak lebih” kata so eun menenangkan kyu hyun..

“ah ne...semoga saja sama sampai seterusnya”

“ne...” kata so eun, sebal dengan sikap oppa nya yang pencemburu...

Sesampainya dibutik so eun dan kyu hyun lansung disambut pelayan...

“annyeong hansamnikka” ucap pelayan itu ramah...

“annyeong” ucap kyu dan so eun tersenyum pada pelayan itu..

“apakah anda anak Mrs.cho?” ucap pelayan itu lagi..

“ne..aku cho kyu hyun yang sudah memesan pakaian buat acara pertunangan” kata kyu hyun menjelaskan..

“ne.. mari ahgassi, semuanya sudah disiapkan dan mohon maaf sebelumnya, karna saya yang menggantikan kim eun soo ahgassi untuk melayani kalian” kata pelayan itu sambil menyuruh kyu dan so eun mengikutinya...

“memangnya eun soo kemana?” kata so eun menanyakan sahabatnya yang merupakan pemilik butik...

“oh itu eun soo ahgassi sedang ada urusan lain, jadi saya yang menggantikannya sementara” kata pelayan itu menjelaskan...

“sepertinya kau pelayan baru ya disini?” tanya kyu hyun..

“ne.. , silahkan ahgassi mencoba gaun-nya” kata pelayan itu menyodorkan gaun putih panjang yang sangat indah itu pada so eun...

“ne.”kata so eun “oppa aku coba dulu ya” kata so eun lagi pada kyu hyun, kyu hyun mengangguk dan so eun pun masuk kekamar ganti...

Setelah cukup lama so eun pun keluar dengan memakai gaun yang tadi dia coba...

Kyu hyun terpana melihat so eun yang baru keluar dari kamar ganti itu, sampai matanya tidak lepas memandang so eun...

“oppa..bagaimana??, apakah ini cocok untukku atau jelekkah??” kata so eun sedikit tidak nyaman dengan pandangan kyu hyun...

“ne?, my angel kau cantik sekali memakai gaun itu” puji kyu hyun dan membuat pipi so eun merona merah seperti tomat....

“eh aku pikir oppa gak suka heheee” ucap so eun senang mendengar kata-kata kyu hyun..

“tuan calon istri anda sudah mencoba pakaiannya jadi silahkan anda mencobanya juga” kata pelayan itu tidak tahu bahwa so eun adalah dongsaeng kyu hyun dan pelayan itu menyodorkan tuxedo berwarna  hitam pada kyu hyun...#mian kalau penulisannya salah..

Mendengar pelayan itu berkata calon istri membuat keduanya bersemu merah...

Setelah selesai memakai pakaian itu kyu hyun pun keluar dan menghampiri so eun dan pelayan itu yang sedang berbincang-bincang...

“bagaimana” ucap kyu pada so eun..

“wah oppa kau tampan sekali”ucap so eun polos yang begitu terpesona melihat kyu hyun...

“oh jadi selama ini aku tidak tampan?” kata kyu hyun

“ne...bukan nya begitu oppa, tapi kau makin tampan” ucap so eun malu...

“hahaha ne..ghomawo my angel”kata kyu hyun memeluk so eun..

Melihat momment itu,Pelayan itupun mengambil kamera  dari tas nya...

“buat apa itu?” heran kyu hyun melihat pelayan itu membawa kamera..

“ahgassi..kalian serasi sekali, dan baru kali ini aku melihat pasangan yang sangat cantik dan tampan seperti kalian, jadi bisakah aku mengambil foto kalian?” ucap pelayan itu sambil memohon...

Kyu hyun pun mengabulkan permintaan pelayan itu...

Dia berpose, mencium tangan so eun dan so eun exspresinya dibuat terkejut##huuh lucu amat..#plak abaikan...

Setelah mengambil banyak foto, pelayan itupun menyuruh so eun dan kyu hyun berciuman...

“ahgassi bisakah kalian berpose berciuman soalnya itu akan lebih romantis” ucap pelayan itu..

Mereka berdua sangat terkejut mendengar perkataan pelayan itu..

“mianhe..tapi kami tidak bisa”ucap so eun..

“aku mohon ahgassi”ucap pelayan itu lagi...

“ne..baiklah kami lakukan” kata kyu hyun mendekatkan wajahnya pada wajah so eun..

“op..ppa..tapi kan...kit....”ucap so eun terpotong karna kyu hyun sudah mendaratkan ciuman dibibir mungil so eun...

Ciuman mereka begitu lama, dan pelayan itu tidak menyia2kan kesempatan untuk memfoto moment yang indah itu..

Sampai terdengar suara pintu butik terbuka...

“apa-apa’an ini....!!!!”teriak orang yang baru saja datang dan dia adalah eomma kyu hyun/so eun dia datang bersama min young...

“eom...ma” ucap mereka terbata, terkejut melihat ibu mereka tiba-tiba berada di butik...

“apa yang kalian lakukan,..?” “kenapa kalian bisa berciuman seperti tadi?” teriak eommanya frustasi...

“maaf nyonya, tapi mereka kan calon suami-istri jadi wajar jika mereka berciuman”kata pelayan itu..

“yoeja itu bukan calon istrinya, tapi dia adalah dongsaengnya, mereka saudara kandung”ucap eommanya..

“dan yoeja inilah calon istrinya”ucap eommanya  menunjuk min young..

Pelayan itu sangat terkejut, karna dia tidak tahu dan tidak menyangka kalau mereka berdua adalah saudara kandung..

“mianhamnida nyonya saya tidak tahu”kata pelayan itu memohon maaf...

“eomma, aku bisa menjelaskannya” kata kyu hyun mendekat kearah eommanya..

“apa yang mau kau jelaskan lagi?” kata eommanya menangis, dia sangat kecewa melihat kedua anaknya...

“eomma mianhe..aku dan oppa Cuma..”

“kami saling mencintai eomma”kata kyu hyun tiba-tiba...

So eun dan min young sangat terkejut mendengar perkataan kyu hyun...

##pRRAAKK

Tamparan keras mengenai pipi mulus kyu hyun...

“apa kalian gila?, kalian bersaudara...ya tuhan apa dosaku..hingga kau memberi hukuman seperti ini pada hambamu..??

Dan so eun pun menghampiri eommanya dan berlutut dikaki eommanya...

“eomma mianhe..hiks..hiks..aku yang salah, bukan oppa.. aku terlanjur mencintai oppa” kata so eun menangis..

Itu membuat eomma mereka sangat terpukul dan tak bisa menopang berat tubuhnya dia pingsan....

“eommaaaaaa...” “ahjuma” teriak mereka bertiga....

Kyu hyun,so eun dan min young pun membawa nyonya cho kerumah sakit seoul.

Sesampainya di rumah sakit, lansung eomma mereka dibawa keruang ICU ##mian author gk ngrti soal medis##

“kyu hyun-ah,...so eun-ah mian aku ada urusan jadi tidak bisa menemani kalian menjaga ahjuma” kata min young..

“ne..min youngie, ghomawo sudah menemani kami menjaga eomma, dan maaf karna telah mengecewakanmu” kata kyu hyun..

“ne gwenchana..oh ya so eun-ah, kau tidak apa-apa kan ku tinggal dengan oppamu..?”

“ne... eonni gwenchana.. ”kata so eun

“eonni mianhe karna aku dan kyu hyun oppa telah menyakitimu”ucap so eun lagi..

“ani..kalian tidak menyakitiku, malah aku yang salah, karna telah mengganggu hubungan kalian”kata min young..

“eonni ghomawo” kata so eun memeluk min young

“ne kalau begitu aku pulang dulu.. annyeong” ucap min young dan pergi meningglkan mereka berdua..

Disaat meninggalkan rumah sakit itu air mata min young jatuh membasahi pipinya..

“apakah aku salah mencintaimu kyu hyun..? sepertinya salah karna kau sama sekali tidak mencintaiku dan hatimu sudah dimiliki so eun” batin min young..

=SKIP=

“appa” ucap kyu hyun dan so eun  melihat appa mereka yang baru datang...

“bagaimana keadaan eomma kalian?” ucap appanya...

“kata dokter eomma hanya shock” kata kyu hyun...

“kalian berdua harus menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi” kata appa mereka..

Merekapun menjelaskan yang sebenarnya tentang hubungan mereka...

##pRRAAAk

Tamparan keras kembali mendarat dipipi kyu hyun...

Dan pada saat itu appa nya ingin memukul nya lagi tapi dihalangi oleh so eun

“appa aku mohon jangan melukai oppa lagi, aku sangat mencintai oppa jadi aku yang salah appa, pukul dan tampar aku saja”ucap so eun menangis sejadi-jadinya..

“kau selalu membuat masalah, apa yang ada diotak mu, hingga menjadikan yeadongsaeng mu sendiri sebagai yoejachingu?..”kata appa nya penuh amarah..

Donghae yang baru datang dan mendengar perkataan appa so eun sontak menjatuhkan buah-buahan yang ada ditangannya...

So eun pun melihat kearah donghae yang menjatuhkan keranjang buah itu...

“opp..pa”kata so eun terkejut..

“donghae..-ah” kata kyu dan appanya terkejut melihat kehadiran donghae...

TBC...............

Gimana reaksi donghae setelah tahu hubungan kyusso??

Trus gimana kelanjutan kisah cinta kyusso apakah bisa bersatu??

Di tunggu saja kelanjutannya,, ^_^ J

Wah mianhe lok kurang panjang karna ini saja kubuat susah payah, karna lagi sibuk gara2 tugas kuliah...!!!

And mohon maaf bila tidak memuaskan,,,, jika ada salah kata dan pengetikan mohon dimaafin juga yaw...  :D L

Dan di mohon comment x supaya author lebih giat bikin ff nya hahhahha ##plak J :D

FIRST LOVE PART 1

 Author : djkyueun/djkyussoloverz

Main cast : kim so eun, cho kyu hyun

Cast : eunjung “t-ara” , Yoona “snsd”, choi  minho “shinee”

Genre : romantic/friendship/family/tragis

Type :sqhuel/chapter

Annyoeng... akhirnya aku bisa ngepost ff ku lagi huuuuuuuhh**hembuskan napas lega***....

Untuk cast slanjutnya masih banyak yang akan muncul jadi ditungguin aja...!!!

Okeh karna bentar lagi ultah kyuppa maka nya aku buat ff terbaru**padahal yg lama blon kelar wwkkwkwkkk**...

Yup tanpa banyak bacot lagi... selamat membaca...

Author pov

Pagi itu jam menunjukan angka 07:00 KST, seorang gadis bangun dengan tergesa-gesa dan berlari kearah kamar mandinya....

Gadis itu bernama kim so eun, berusia 15 tahun, so eun merupakan siswi baru di chung-ang highschool....

Hari ini so eun kesiangan, setelah selesai mandi dan memakai seragamnya,

 so eun pun  segera berkemas dan mencium pipi eommanya terus  berlari menuju halte bus.

“so eun-ah makan dulu” teriak eomma nya..

“sudah siang eomma. Nanti saja disekolah” teriak so eun, belum selesai eommanya bicara dia sudah menghilang dibalik gang kecil dekat rumahnya....

“di sekolah?”batin so eun sambil menunggu bis yang belum datang...

“memangnya aku tahu letak kantin?” gumam so eun sambil tertawa sendiri...

“lagi pula masa sih anak baru berani datang ke kantin sendirian?,ah tapi aku masih punya bekal makan siang yang disiapkan eomma untukku” kata so eun menenangkan dirinya...

“hah..bekal makan siang?..astaga...!!!, bekal itu ketinggalan dirumah..huh dasar ceroboh” kata so eun mengutuk dirinya sendiri sambil memukul-mukul kepalanya ringan**tahu kan gaya sso pas lagi di bbf tu**.....

Bis yang lama ditunggu pun datang, dengan lemasnya so eun menaiki bis itu, untunglah ia masih kebagian tempat duduk.

Begitu sampai di gerbang chung-ang highschool, so eun langsung mencari kelasnya. Karna dua hari yang lalu ya sudah menemukan kelas 1C yang akan menjadi kelasnya selama setahun nanti. Letaknya ada dilantai dua,nomor dua dari pojok. Cukup sepi dan teduh.

Sewaktu melihat posisi kelasnya , so eun merasa senang. Ia yakin akan kerasan tinggal dikelas itu namun, dia melihat teman2nya masih berada diluar kelas.

“kok masih diluar?” tanya so eun pada eunjung, teman SMP-nya dulu.

“”iya,kita akan mengikuti upacara penerimaan siswa baru. Setelah itu baru kita masuk kelas. Eh, pembagian bangku sudah ada lho” kata eunjung begitu semangat..

“oh ya?!” kata so eun, dia merasa ketinggalan informasi penting seperti itu. Gara-gara bangun kesiangan semuanya jadi berantakan.

“aku duduk sama siapa ya?” kata so eun dengan lemasnya...

“katanya sih tempat duduknya diurutkan dengan nomer absen. Tetapi ini sementara. Paling hanya dua hari.setelah itu wali kelas akan membagi tempat duduk sesuai dengan kondisi.” Kata eunjung menjelaskan dengan sedetailnya..

So eun memandang eunjung begitu heran... eunjung yang dilihat seperti itu pun bertanya...

“kenapa kau melihatku seperti itu?” kata eunjung..

“kok kamu serba tahu sih? Informasi dari mana?” kata so eun heran..

“iya, dong apa kau lupa oppa ku kan bersekolah disini juga”

So eun pun menepuk keningnya...

“oh iya oppa mu kan sekarang kelas dua makanya kau tenang-tenang saja” cemberut so eun...

Mendengar kata-kata so eun barusan membuat eunjung tertawa..

“memangnya kamu tegang?”

“ah ne..” so eun tersenyum malu. Ia memang sangat mendambakan sekolah ini. Menurut cerita  orang, ini sekolah favorit. Mutunya bagus, berdisiplin tinggi, dan kegiatan ekstrakurikulernya banyak. Walau agak merinding mendengar kata disiplin, tetapi ia tetap semangat masuk sekolah ini.

“so eun-ah kajja..palli..”

“neh??” panggilan eunjung menyadarkan so eun dari lamunannya..

“sudah bel tuh, yuk kita kelapangan” ajak eunjung dan menarik tangan so eun menuju lapangan..

End author pov

So eun pov

“so eun-ah kajja..palli”

“neh??”

“sudah bel tuh yuk kita kelapangan” kata eunjung sambil menarik tangannku kearah lapangan..

Saking asyiknya melamun, aku sampai tak menyadari bunyi bel dan pengumuman yang meminta murid-murid baru untuk berkumpul dilapangan..

Upacara penerimaan siswa baru pun dimulai. Semua siswa baru tampak berseri-seri. Namun itu hanya diawal upacara. Tak lama kemudian , keringat mulai menetes. Matahari siang ini begitu keterlaluan menyambut hari pertama ini. Sinarnya yang menyengat membuat beberapa anak merasa gelisah dan tak terkecuali aku, aku melihat eunjung disebelahku..

“so eun-ah gwenchana??” ucapnya khawatir..

“ah ne..gwenchanayo” ucapku lemas..

Kami pun kembali memperhatikan kepala sekolah yang berpidato dari tadi, dia berpidato dengan semangatnya, tapi gaya bicaranya sangat kuno dan membosankan. Kuperhatikan beberapa anak menertawakannya diam-diam.

Aku sendiri juga sebenarnya tidak terlalu menghiraukan nasihat-nasihat standar sang kepsek...

Seiring berjalannya waktu, aku begitu pusing, keringat dingin bercucuran, bukan hanya karna matahari tetapi karna tubuhku mulai lemas, aku sengaja menundukan kepalaku untuk mengurangi rasa pusingku, namun aku malah melihat ujung sepatu ku terasa bergerak-gerak, kulihat juga ujung sepatu eunjung bergerak-gerak begitupun sepatu teman di sebelahku..

Tanah yang kupijak pun terasa beputar-putar. Akhirnya aku pun kehilangan keseimbangan dan jatuh tersungkur ditengah-tengah barisan.

Saat kesadaranku menipis, aku masih mendengar seruan kaget eunjung dan teman-teman sekelasku,..

“so eun-ah, gwenchana?? So eun-ah?” kata eunjung mencoba membangunkanku..

Dan kudengar suara kaki tergopoh-gopoh menghampiriku..

Aku merasa tubuhku ringan dan terangkat dari tanah. Dengan satu sentakan keras aku sudah berada dalam bopongan seseorang. Yang jelas bukan bukan yoeja karna tangannya yang begitu kokoh.

Sebelum semuanya gelap, aku sempat melihat namja yang menolongku, namja yang bermata kecoklatan dan berambut hitam legam, kelihatannya ia cukup tinggi dan atletis. Kurasakan wajah namja itu semakin gelap dan aku kehilangan kesadaranku dan tak mengingat apa-apa lagi.

End so eun pov

Kyu hyun pov

Hari ini adalah hari penerimaan siswa baru.. jadi aku pergi ke sekolah pagi-pagi sekali..

Saat sampai di sekolah aku melihat teman-temanku sangat sibuk mengurusi persiapan upacara penerimaan siswa baru.. aku pun membantu mereka menyiapkan segala sesuatu yang diperlukan..

Akupun menghampiri sahabat karibku choi minho... yang sibuk menghias tempat untuk kepala sekolah berpidato

“hai guys..” kata ku menepuk pundaknya..

“...hei kau telat.. kau membuatku menghias ini semua sendirian”

“ne..mianhe, aku janji besok gak mengulanginya lagi” ucapku cengengesan...

“ne..gwenchana.. cepat upacara akan segera dimulai, bersiap2lah” ucapnya mengingatkanku..

Akupun berbaris disamping minho dan guru2 yang lain, karna aku adalah ketua osis dan minho merupakan wakil ketua osis makanya kami bisa berbaris dengan guru-guru yang lain..

Setelah kurang lebih satu setengah jam upacara penerimaan siswa baru, aku pun mulai merasa bosan, tapi tiba-tiba ditengah upacara itu terdengar suara riuh para siswa, akupun berlari ketengah lapangan dan kulihat seorang yoeja pingsan..

“apa yang terjadi??” ucapku pada teman yoeja yang pingsan itu..

“tiba-tiba dia pingsan sunbae, mungkin kecapean..” kata temannya yg bernama eunjung menjawab pertanyaan ku..

Akupun mengangkat tubuhnya yg tadi tergeletak ditanah, aku lihat wajahnya sekilas.. aku begitu terpana melihat wajahnya yang seperti malaikat dan dia begitu manis dengan pipi cuby nya dan rambutnya yang tergerai panjang “sangat cantik” batinku...

Setelah sampai di UKS aku meletakan tubuhnya di tempat tidur ruang UKS itu dan aku meninggalkannya sebentar untuk membuatkannya teh hangat,  dan setelah teh hangat itu jadi, akupun menaruhnya di atas meja samping tempat tidur itu...  karna lama dia belum sadar akupun menunggunya diluar ruang UKS..

End kyu hyun pov

Author pov

Saat tersadar, so eun hanya melihat tirai putih dan tempat idur putih..

“haaah rumah sakit...?!!!” so eun menjadi panik

Sesaat kemudian ia sadar bahwa itu ruang UKS karna didekat tempat tidur ada penyekat putih dan sebuah meja kecil. Di atasnya ada segelas teh hangat. Ia masih ingat namja yang menolongnya...

“aaaah namja itu sudah gak ada disini” ucapnya, entah mengapa pikiran itu yang pertama muncul dibenaknya begitu ia mengenali keadaan sekitarnya..

“padahal aku gak mengenal namja itu, tapi siapapun dia aku harus mengucapkan terima kasih” pikirnya...

“oh bodohnya aku, mana mungkin namja itu akan menungguku disini sampai aku sadar” ucapnya lemah, terbesit kekecewaan diwajahnya..

“tuhan kenapa denganku,aku ingin sekali bertemu lagi dengan namja itu” pikirnya lagi..

So eun memandang dengan mata menerawang kearah gorden putih penyekat ruangan itu. Ia menghembuskan napas dengan keras. Tiba2 tirai itu tersingkap pelan, seraut wajah muncul...

“hah namja itu” gumam so eun tak percaya, dia serasa bermimpi... demi menyadarkan dirinya so eun memukul-mukul kepalanya..

“ah sakit..!!!!” ucapnya..

“hahhahahaa kenapa kau memukul dirimu...???” ucap kyu hyun yang aneh melihat so eun memukul-mukul kepalanya..

“ne..??” kata so eun yang tidak tahu harus berkata apa..

“eh..sudahlah, kau pasti capek karna baru siuman dari pingsan mu” katanya lembut..

“nah.. dia bilang aku baru siuman, berarti aku memang sudah sadar dan tidak bermimpi” gumam so eun sambil tersenyum..

“gwenchana..??” kata kyu hyun heran lagi karna so eun yang diam dan senyum2 sendiri

“n...n..ne.. gwenchanayo.. eh ghomawo atas bantuannya..” jawab so eun langsung duduk dan membungkukkan badan..

“kenapa aku merasa kacau begini..apa aku mengidap sakit jantung,??, jantungku seperti mau melompat keluar” batin so eun...

Sesaat kemudian kepalanya terasa pusing, mungkin gara-gara duduk dengan terburu-buru. “tidak perlu sunkan, itu sudah tugasku kok, eh ya bagaimana keadaanmu, masih pusing..??”

“an..anyieo sudah tidak lagi kok sunbae.....” jawab so eun, berusaha menahan sakit.

“kyu hyun” sela kyu hyun.. “lengkapnya cho kyu hyun, tapi kau boleh memanggilku dengan nama yang kau suka” kata kyu hyun tersenyum dengan senyum indahnya..

“kalau masih pusing tidur saja dulu, jangan lansung bangun begitu” lanjut kyu hyun.. dia memamerkan senyum manisnya lagi yang membuat yoeja itu merasa pipinya terbakar, ia makin menundukan kepalanya..

“hah..kyu sunbae pasti tahu kalau aku gugup mudah2an saja dia tidak melihat wajahku yang semerah tomat ini” batin so eun..

Kyu hyun pun mengambil segelas teh hangat itu dan memberikannya pada so eun,,... “minum dulu supaya badanmu lebih hangat” ucapnya

Ketika menerima gelas itu, tangan so eun tak sengaja menyentuh tangan kyu hyun. Spontan  so eun melepas tangannya dari gelas itu..

“kenapa...? panas ya gelasnya..?” ucap kyu hyun bingung..

So eun menggeleng,malu dan panik dalam hati dia menjawab..

“bukan panas sunbae, tapi aku kaget menyentuh tanganmu”

Setelah meminum teh hangat itu, kehangatan menjalar ke perut so eun dan sekarang rasanya lebih nyaman..

“ehm..kamu anak kelas 1C kan..? nama mu siapa..?? kata kyu hyun gugup..

“oh aku kim so eun, tapi sunbae bisa memanggilku so eun saja” ucapnya tersenyum..

“oke.. my angel. Kalau sudah merasa baikan, kamu mesti ke kantin untuk makan sesuatu supaya tidak lemas. Setelah itu kamu boleh pulang kerumah” kata kyu hyun sambil tetap memamerkan senyumnya..

So eun terdiam,” kenapa kyu sunbae memanggilku my angel..?? dan dari mana juga dia tahu kalok aku belum makan” batin so eun...

“wae..?? kenapa kau diam..??” ucap kyu hyun..

“eh tadi pas aku pingsan perutku berbunyi ya..??” tanya so eun malu..

Kyu hyun pun tertawa mendengar ucapan so eun...

“huh kenapa dia menertawakanku..?” gumam so eun..

“anyieo...tetapi biasanya kalau anak baru, yang pingsan waktu upacara itu dikarenakan ia belum makan, mungkin saking tegangnya menghadapi sekolah baru”

So eun pun tertawa malu mendengar penjelasan kyu hyun...

“iya sih, semalam aku tegang memikirkan sekolah, baru bisa tidur jam dua pagi, makanya tadi pagi aku kesiangan dan tidak sempat sarapan. Kotak bekal saja sampai ketinggalan” so eun menjelaskan panjang tapi gak lebar wkwkkwkk

Kyu hyun tertawa lagi mendengar penjelasan so eun ,yang menurutnya so eun begitu polos...

“kamu sangat lucu” kata kyu hyun..

“lucu..? apa nya yang lucu sunbae??” ucapnya menatap kyu hyun..

“yoeja yang sangat menarik,, begitu polos, lugu dan sangat cantik..” batin kyu..

“sudah, sana kekantin, kau pasti lapar” kata kyu hyun..

So eun tersenyum, tetapi sesaat kemudian senyumnya hilang....

“kantin...? kantinnya dimana ya..??” gumam so eun pada dirinya sendiri...

“kenapa..? masih pusing..??”kata kyu hyun kemudian..

So eun menggeleng. “tak mungkin memberi tahu bahwa ia tak tahu letak kantin, jangan jangan dikira minta antar” batin so eun..

“ta..tapi bagaimana dengan pelajaran?” kata so eun berbohong karna tidak mungkin mengatakan sebenarnya kalau dia tidak tahu letak kantin..

“tidak apa-apa, sudah kumintakan izin kewali kelasmu” kyu hyun menenangkan..

So eun berusaha turun dari tempat tidur, rambut acak-acakan dan badannya begitu lemas perutnya juga sangat terasa lapar dan sekarang rasanya mulai melilit..

“kamu pasti sangat lapar, ayo kita kekantin dulu. Aku suka menemani pasien , karna aku bisa ikutan kekantin dengan alasan mengantarkan” kyu hyun memandangnya sambil tersenyum bandel*alias evil nya**..

“beruntung sekali ditolong namja cakep dan baik hati, ketemu diruang UKS dan sekarang namja itu  mau mengantarkannya kekantin”batin so eun..

Saat jalan bersama kyu hyun, so eun merasa berjalan dengan tiang listrik, “namja ini tinggi sekali”batin so eun..

Kyu hyun mengajak so eun mengitari lapangan..

“kita lewat sini saja,supaya tidak kelihatan dari dalam kelas” ucap kyu hyun memegang tangan so eun... so eun sangat terkejut dengan kyu hyun yang tiba2 menggenggam erat tangannya, jantungnya seakan berdegup dengan kencangnya, so eun hanya bisa menundukan kepalanya..

Sesampainya mereka dikantin, so eun memesan sepotong  burger medium..

“sunbae mau pesan apa??” kata so eun kemudian..

Kyu hyun menggeleng” aku sudah makan, kalau sakit mestinya istirahat saja di rumah, kau bisa pulang sendiri kan..? atau perlu kuantar..?” kata kyu hyun menggoda so eun.. dan tentu saja so eun sangat terkejut dan wajahnya tiba2 memerah seperti tomat..

“ti..tidak perlu, aku bisa pulang sendiri kok.opp..” so eun menutup mulutnya karna tiba2 memanggil kyu hyun oppa..

“ne..gwenchana, kau bisa memanggilku oppa..” katanya tersenyum menatap so eun..

Lagi-lagi so eun tersipu malu..

“mudah-mudahan kyu hyun oppa tidak memandangku, pasti sudah semerah tomat” pikir so eun...

“oke..hati-hati ya, my angel” kata kyu hyun mengacak rambut so eun dan berlalu pergi kekelasnya..

Jantung so eun berdegup lebih kencang setiap kali namja itu memanggilnya my angel..

“namaku kan so eun, kenapa kyu oppa memanggilku my angel?” batin so eun

Dengan muka yang masih memerah, perlahan so eun meninggalkan kantin.

@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@

Setelah peristiwa itu , so eun tahu dari teman-teman sekelasnya bahwa kyu hyun adalah salah satu namja yang cukup populer di sekolah, selain ketua osis, ia dipercaya oleh guru-guru untuk menjadi aasisten pengawas UKS. Ia juga merupakan ketua klub basket sekolah. “rasanya tak ada namja se-ideal itu untuk dikagumi” pikir so eun...

So eun berusaha menjalani hari-hari SMA dengan normal, namun mau tidak mau ia harus mengakui pada dirinya semdiri bahwa ia mulai tertarik pada kyu hyun.

Tapi ia sadar , saingannya pasti banyak. So eun merasa tidak punya sesuatu yang bisa dibanggakan, tapi teman2nya sering bilang wajahnya cukup manis.

“apa yang bisa dibanggakan secara keseluruhan, hidungku kecil, mataku tidak bulat sempurna, belum lagi tinggi badan yang berada dibawah rata-rata siswi SMU umumnya..”kata so eun lemas..

“senyum mu sangat menarik dan indah” kata eunjung tiba-tiba..

“ghomawo... sayang Cuma kau yang bilang begitu” kata so eun tertawa, eunjung pun ikut tertawa..

“percayalah pada sahabatmu ini, kau sangat cantik saat tersenyum..eh matamu juga bagus lho. Berbinar seperti bintang” katanya tersenyum..

“ne...ara..kau juga sering bilang begitu sejak SMP pula” kata so eun ikut tersenyum..

Bukannya tidak percaya pada komentar sahabatnya , tetapi so eun merasa dirinya biasa-biasa saja, lain dengan eunjung. Potongan rambut bob-nya keren. Ia juga teman bicara yang menyenangkan. So eun sangat senang berteman dengannya, eunjung juga sangat mudah bergaul, sehingga dia punya banyak teman, eunjung dengan senang hati selalu mengenalkan teman-temannya pada so eun. Otomatis so eun juga punya banyak teman.

Apalagi dia tahu so eun agak pendiam dan kurang komunikatif .

So eun selalu memandang kyu hyun seperti idola yang selalu dikelilingi banyak penggemar. Setiap kali bertemu namja itu selalu dikelilingi banyak anak-anak perempuan, entah memang menemani atau sekedar mendekat dan menyapa. So eun tak pernah berani menyapa. Ia hanya memandang kyu hyun dari jauh.

Biasanya malah kyu hyun yang duluan menyapanya.. dan so eun hanya akan tersenyum atau  mengangguk , itu sudah cukup baginya.

Minggu pertama sekolah di chung-ang highschool terasa menyenangkan dan pembagian tempat duduk sudah dilakukan. Eunjung terpaksa duduk agak jauh dari so eun. So eun sendiri duduk dibangku dekat jendela, tempat yang menyenangkan , karna ia bisa lebih leluasa memandang keluar kelas.

End author pov

So eun pov

“huh pemandangan di luar bisa membuat segar otak yang mulai jenuh, yah walaupun kadang-kadang agak mengganggu kosentrasi belajar. Teman sebangku ku bernama yoona , yoona yoeja yang cantik dan dia pendiam sama sepertiku, jadi kami tidak banyak bicara. Saking diamnya kami, seakan kami bermusuhan dan melancarkan aksi diam-diaman.

Tapi aku tahu yoona memang  lebih suka diam ketimbang bicara banyak.

Dari tempat dudukku , aku juga bisa melihat kelas kyu hyun oppa yang bersebrangan dengan kelasku, aku bisa puas memandang namja itu dengan leluasa. ...

Suatu hari , saat baru masuk kelas, aku melihat yoona menatap keluar kelas dengan pandangan sendu, aku mengurungkan niat untuk mendekat. Diam-diam aku mengikuti arah pandangan yoona.

Kelas seberang sedang ramai . kulihat  kyu hyun oppa sedang asyik berbincang-bincang dengan teman-temannya, aku tiba-tiba sangat terkejut saat kyu hyun oppa tertawa , ternyata yoona ikut tersenyum melihatnya, matanya terus mengikuti kyu hyun oppa..

“hah ternyata selama ini aku dan yoona diam-diam  menyukai namja yang sama” batinku..

apa yang harus aku lakukan..?? apakah aku harus menyerah dengan perasaan ku ini...??

TBC...............!!!!!!!!!!!!!!!!!!   

Oke... part 1 sudah selesai gimana-gimana adakah orang yang suka..??

Kalok ada yang suka pasti aku bakal buat part 2 nya segera....!!!

Dan kalau ada salah2 kata atau ketikan mohon comment dan kritikan aku terima...

Oh ya buat yang nunggu saranghaeyo my heart so eun part 3 dan nun meon sarang part 4**memangnya ada yang nungguin wkwkkwk ke ge er-an***...

Di tunggu yaw bntar lagi saya post...

Ghomawo bagi yang setia comment dan baca ff ku yg hancur ini hhehehehe...