Selasa, 31 Januari 2012

FIRST LOVE PART 1



 Author : djkyueun/djkyussoloverz
Main cast : kim so eun, cho kyu hyun
Cast : eunjung “t-ara” , Yoona “snsd”, choi  minho “shinee”
Genre : romantic/friendship/family/tragis
Type :sqhuel/chapter
Annyoeng... akhirnya aku bisa ngepost ff ku lagi huuuuuuuhh**hembuskan napas lega***....
Untuk cast slanjutnya masih banyak yang akan muncul jadi ditungguin aja...!!!
Okeh karna bentar lagi ultah kyuppa maka nya aku buat ff terbaru**padahal yg lama blon kelar wwkkwkwkkk**...
Yup tanpa banyak bacot lagi... selamat membaca...
Author pov
Pagi itu jam menunjukan angka 07:00 KST, seorang gadis bangun dengan tergesa-gesa dan berlari kearah kamar mandinya....
Gadis itu bernama kim so eun, berusia 15 tahun, so eun merupakan siswi baru di chung-ang highschool....
Hari ini so eun kesiangan, setelah selesai mandi dan memakai seragamnya,
 so eun pun  segera berkemas dan mencium pipi eommanya terus  berlari menuju halte bus.
“so eun-ah makan dulu” teriak eomma nya..
“sudah siang eomma. Nanti saja disekolah” teriak so eun, belum selesai eommanya bicara dia sudah menghilang dibalik gang kecil dekat rumahnya....
“di sekolah?”batin so eun sambil menunggu bis yang belum datang...
“memangnya aku tahu letak kantin?” gumam so eun sambil tertawa sendiri...
“lagi pula masa sih anak baru berani datang ke kantin sendirian?,ah tapi aku masih punya bekal makan siang yang disiapkan eomma untukku” kata so eun menenangkan dirinya...
“hah..bekal makan siang?..astaga...!!!, bekal itu ketinggalan dirumah..huh dasar ceroboh” kata so eun mengutuk dirinya sendiri sambil memukul-mukul kepalanya ringan**tahu kan gaya sso pas lagi di bbf tu**.....
Bis yang lama ditunggu pun datang, dengan lemasnya so eun menaiki bis itu, untunglah ia masih kebagian tempat duduk.
Begitu sampai di gerbang chung-ang highschool, so eun langsung mencari kelasnya. Karna dua hari yang lalu ya sudah menemukan kelas 1C yang akan menjadi kelasnya selama setahun nanti. Letaknya ada dilantai dua,nomor dua dari pojok. Cukup sepi dan teduh.
Sewaktu melihat posisi kelasnya , so eun merasa senang. Ia yakin akan kerasan tinggal dikelas itu namun, dia melihat teman2nya masih berada diluar kelas.
“kok masih diluar?” tanya so eun pada eunjung, teman SMP-nya dulu.
“”iya,kita akan mengikuti upacara penerimaan siswa baru. Setelah itu baru kita masuk kelas. Eh, pembagian bangku sudah ada lho” kata eunjung begitu semangat..
“oh ya?!” kata so eun, dia merasa ketinggalan informasi penting seperti itu. Gara-gara bangun kesiangan semuanya jadi berantakan.
“aku duduk sama siapa ya?” kata so eun dengan lemasnya...
“katanya sih tempat duduknya diurutkan dengan nomer absen. Tetapi ini sementara. Paling hanya dua hari.setelah itu wali kelas akan membagi tempat duduk sesuai dengan kondisi.” Kata eunjung menjelaskan dengan sedetailnya..
So eun memandang eunjung begitu heran... eunjung yang dilihat seperti itu pun bertanya...
“kenapa kau melihatku seperti itu?” kata eunjung..
“kok kamu serba tahu sih? Informasi dari mana?” kata so eun heran..
“iya, dong apa kau lupa oppa ku kan bersekolah disini juga”
So eun pun menepuk keningnya...
“oh iya oppa mu kan sekarang kelas dua makanya kau tenang-tenang saja” cemberut so eun...
Mendengar kata-kata so eun barusan membuat eunjung tertawa..
“memangnya kamu tegang?”
“ah ne..” so eun tersenyum malu. Ia memang sangat mendambakan sekolah ini. Menurut cerita  orang, ini sekolah favorit. Mutunya bagus, berdisiplin tinggi, dan kegiatan ekstrakurikulernya banyak. Walau agak merinding mendengar kata disiplin, tetapi ia tetap semangat masuk sekolah ini.
“so eun-ah kajja..palli..”
“neh??” panggilan eunjung menyadarkan so eun dari lamunannya..
“sudah bel tuh, yuk kita kelapangan” ajak eunjung dan menarik tangan so eun menuju lapangan..
End author pov
So eun pov
“so eun-ah kajja..palli”
“neh??”
“sudah bel tuh yuk kita kelapangan” kata eunjung sambil menarik tangannku kearah lapangan..
Saking asyiknya melamun, aku sampai tak menyadari bunyi bel dan pengumuman yang meminta murid-murid baru untuk berkumpul dilapangan..
Upacara penerimaan siswa baru pun dimulai. Semua siswa baru tampak berseri-seri. Namun itu hanya diawal upacara. Tak lama kemudian , keringat mulai menetes. Matahari siang ini begitu keterlaluan menyambut hari pertama ini. Sinarnya yang menyengat membuat beberapa anak merasa gelisah dan tak terkecuali aku, aku melihat eunjung disebelahku..
“so eun-ah gwenchana??” ucapnya khawatir..
“ah ne..gwenchanayo” ucapku lemas..
Kami pun kembali memperhatikan kepala sekolah yang berpidato dari tadi, dia berpidato dengan semangatnya, tapi gaya bicaranya sangat kuno dan membosankan. Kuperhatikan beberapa anak menertawakannya diam-diam.
Aku sendiri juga sebenarnya tidak terlalu menghiraukan nasihat-nasihat standar sang kepsek...
Seiring berjalannya waktu, aku begitu pusing, keringat dingin bercucuran, bukan hanya karna matahari tetapi karna tubuhku mulai lemas, aku sengaja menundukan kepalaku untuk mengurangi rasa pusingku, namun aku malah melihat ujung sepatu ku terasa bergerak-gerak, kulihat juga ujung sepatu eunjung bergerak-gerak begitupun sepatu teman di sebelahku..
Tanah yang kupijak pun terasa beputar-putar. Akhirnya aku pun kehilangan keseimbangan dan jatuh tersungkur ditengah-tengah barisan.
Saat kesadaranku menipis, aku masih mendengar seruan kaget eunjung dan teman-teman sekelasku,..
“so eun-ah, gwenchana?? So eun-ah?” kata eunjung mencoba membangunkanku..
Dan kudengar suara kaki tergopoh-gopoh menghampiriku..
Aku merasa tubuhku ringan dan terangkat dari tanah. Dengan satu sentakan keras aku sudah berada dalam bopongan seseorang. Yang jelas bukan bukan yoeja karna tangannya yang begitu kokoh.
Sebelum semuanya gelap, aku sempat melihat namja yang menolongku, namja yang bermata kecoklatan dan berambut hitam legam, kelihatannya ia cukup tinggi dan atletis. Kurasakan wajah namja itu semakin gelap dan aku kehilangan kesadaranku dan tak mengingat apa-apa lagi.
End so eun pov
Kyu hyun pov
Hari ini adalah hari penerimaan siswa baru.. jadi aku pergi ke sekolah pagi-pagi sekali..
Saat sampai di sekolah aku melihat teman-temanku sangat sibuk mengurusi persiapan upacara penerimaan siswa baru.. aku pun membantu mereka menyiapkan segala sesuatu yang diperlukan..
Akupun menghampiri sahabat karibku choi minho... yang sibuk menghias tempat untuk kepala sekolah berpidato
“hai guys..” kata ku menepuk pundaknya..
“...hei kau telat.. kau membuatku menghias ini semua sendirian”
“ne..mianhe, aku janji besok gak mengulanginya lagi” ucapku cengengesan...
“ne..gwenchana.. cepat upacara akan segera dimulai, bersiap2lah” ucapnya mengingatkanku..
Akupun berbaris disamping minho dan guru2 yang lain, karna aku adalah ketua osis dan minho merupakan wakil ketua osis makanya kami bisa berbaris dengan guru-guru yang lain..
Setelah kurang lebih satu setengah jam upacara penerimaan siswa baru, aku pun mulai merasa bosan, tapi tiba-tiba ditengah upacara itu terdengar suara riuh para siswa, akupun berlari ketengah lapangan dan kulihat seorang yoeja pingsan..
“apa yang terjadi??” ucapku pada teman yoeja yang pingsan itu..
“tiba-tiba dia pingsan sunbae, mungkin kecapean..” kata temannya yg bernama eunjung menjawab pertanyaan ku..
Akupun mengangkat tubuhnya yg tadi tergeletak ditanah, aku lihat wajahnya sekilas.. aku begitu terpana melihat wajahnya yang seperti malaikat dan dia begitu manis dengan pipi cuby nya dan rambutnya yang tergerai panjang “sangat cantik” batinku...
Setelah sampai di UKS aku meletakan tubuhnya di tempat tidur ruang UKS itu dan aku meninggalkannya sebentar untuk membuatkannya teh hangat,  dan setelah teh hangat itu jadi, akupun menaruhnya di atas meja samping tempat tidur itu...  karna lama dia belum sadar akupun menunggunya diluar ruang UKS..
End kyu hyun pov
Author pov
Saat tersadar, so eun hanya melihat tirai putih dan tempat idur putih..

“haaah rumah sakit...?!!!” so eun menjadi panik
Sesaat kemudian ia sadar bahwa itu ruang UKS karna didekat tempat tidur ada penyekat putih dan sebuah meja kecil. Di atasnya ada segelas teh hangat. Ia masih ingat namja yang menolongnya...
“aaaah namja itu sudah gak ada disini” ucapnya, entah mengapa pikiran itu yang pertama muncul dibenaknya begitu ia mengenali keadaan sekitarnya..
“padahal aku gak mengenal namja itu, tapi siapapun dia aku harus mengucapkan terima kasih” pikirnya...
“oh bodohnya aku, mana mungkin namja itu akan menungguku disini sampai aku sadar” ucapnya lemah, terbesit kekecewaan diwajahnya..
“tuhan kenapa denganku,aku ingin sekali bertemu lagi dengan namja itu” pikirnya lagi..
So eun memandang dengan mata menerawang kearah gorden putih penyekat ruangan itu. Ia menghembuskan napas dengan keras. Tiba2 tirai itu tersingkap pelan, seraut wajah muncul...
“hah namja itu” gumam so eun tak percaya, dia serasa bermimpi... demi menyadarkan dirinya so eun memukul-mukul kepalanya..
“ah sakit..!!!!” ucapnya..
“hahhahahaa kenapa kau memukul dirimu...???” ucap kyu hyun yang aneh melihat so eun memukul-mukul kepalanya..
“ne..??” kata so eun yang tidak tahu harus berkata apa..
“eh..sudahlah, kau pasti capek karna baru siuman dari pingsan mu” katanya lembut..
“nah.. dia bilang aku baru siuman, berarti aku memang sudah sadar dan tidak bermimpi” gumam so eun sambil tersenyum..
“gwenchana..??” kata kyu hyun heran lagi karna so eun yang diam dan senyum2 sendiri
“n...n..ne.. gwenchanayo.. eh ghomawo atas bantuannya..” jawab so eun langsung duduk dan membungkukkan badan..
“kenapa aku merasa kacau begini..apa aku mengidap sakit jantung,??, jantungku seperti mau melompat keluar” batin so eun...
Sesaat kemudian kepalanya terasa pusing, mungkin gara-gara duduk dengan terburu-buru. “tidak perlu sunkan, itu sudah tugasku kok, eh ya bagaimana keadaanmu, masih pusing..??”
“an..anyieo sudah tidak lagi kok sunbae.....” jawab so eun, berusaha menahan sakit.
“kyu hyun” sela kyu hyun.. “lengkapnya cho kyu hyun, tapi kau boleh memanggilku dengan nama yang kau suka” kata kyu hyun tersenyum dengan senyum indahnya..
“kalau masih pusing tidur saja dulu, jangan lansung bangun begitu” lanjut kyu hyun.. dia memamerkan senyum manisnya lagi yang membuat yoeja itu merasa pipinya terbakar, ia makin menundukan kepalanya..
“hah..kyu sunbae pasti tahu kalau aku gugup mudah2an saja dia tidak melihat wajahku yang semerah tomat ini” batin so eun..
Kyu hyun pun mengambil segelas teh hangat itu dan memberikannya pada so eun,,... “minum dulu supaya badanmu lebih hangat” ucapnya
Ketika menerima gelas itu, tangan so eun tak sengaja menyentuh tangan kyu hyun. Spontan  so eun melepas tangannya dari gelas itu..
“kenapa...? panas ya gelasnya..?” ucap kyu hyun bingung..
So eun menggeleng,malu dan panik dalam hati dia menjawab..
“bukan panas sunbae, tapi aku kaget menyentuh tanganmu”
Setelah meminum teh hangat itu, kehangatan menjalar ke perut so eun dan sekarang rasanya lebih nyaman..
“ehm..kamu anak kelas 1C kan..? nama mu siapa..?? kata kyu hyun gugup..
“oh aku kim so eun, tapi sunbae bisa memanggilku so eun saja” ucapnya tersenyum..
“oke.. my angel. Kalau sudah merasa baikan, kamu mesti ke kantin untuk makan sesuatu supaya tidak lemas. Setelah itu kamu boleh pulang kerumah” kata kyu hyun sambil tetap memamerkan senyumnya..
So eun terdiam,” kenapa kyu sunbae memanggilku my angel..?? dan dari mana juga dia tahu kalok aku belum makan” batin so eun...
“wae..?? kenapa kau diam..??” ucap kyu hyun..
“eh tadi pas aku pingsan perutku berbunyi ya..??” tanya so eun malu..
Kyu hyun pun tertawa mendengar ucapan so eun...
“huh kenapa dia menertawakanku..?” gumam so eun..
“anyieo...tetapi biasanya kalau anak baru, yang pingsan waktu upacara itu dikarenakan ia belum makan, mungkin saking tegangnya menghadapi sekolah baru”
So eun pun tertawa malu mendengar penjelasan kyu hyun...
“iya sih, semalam aku tegang memikirkan sekolah, baru bisa tidur jam dua pagi, makanya tadi pagi aku kesiangan dan tidak sempat sarapan. Kotak bekal saja sampai ketinggalan” so eun menjelaskan panjang tapi gak lebar wkwkkwkk
Kyu hyun tertawa lagi mendengar penjelasan so eun ,yang menurutnya so eun begitu polos...
“kamu sangat lucu” kata kyu hyun..
“lucu..? apa nya yang lucu sunbae??” ucapnya menatap kyu hyun..
“yoeja yang sangat menarik,, begitu polos, lugu dan sangat cantik..” batin kyu..
“sudah, sana kekantin, kau pasti lapar” kata kyu hyun..
So eun tersenyum, tetapi sesaat kemudian senyumnya hilang....
“kantin...? kantinnya dimana ya..??” gumam so eun pada dirinya sendiri...
“kenapa..? masih pusing..??”kata kyu hyun kemudian..
So eun menggeleng. “tak mungkin memberi tahu bahwa ia tak tahu letak kantin, jangan jangan dikira minta antar” batin so eun..
“ta..tapi bagaimana dengan pelajaran?” kata so eun berbohong karna tidak mungkin mengatakan sebenarnya kalau dia tidak tahu letak kantin..
“tidak apa-apa, sudah kumintakan izin kewali kelasmu” kyu hyun menenangkan..
So eun berusaha turun dari tempat tidur, rambut acak-acakan dan badannya begitu lemas perutnya juga sangat terasa lapar dan sekarang rasanya mulai melilit..
“kamu pasti sangat lapar, ayo kita kekantin dulu. Aku suka menemani pasien , karna aku bisa ikutan kekantin dengan alasan mengantarkan” kyu hyun memandangnya sambil tersenyum bandel*alias evil nya**..
“beruntung sekali ditolong namja cakep dan baik hati, ketemu diruang UKS dan sekarang namja itu  mau mengantarkannya kekantin”batin so eun..
Saat jalan bersama kyu hyun, so eun merasa berjalan dengan tiang listrik, “namja ini tinggi sekali”batin so eun..
Kyu hyun mengajak so eun mengitari lapangan..
“kita lewat sini saja,supaya tidak kelihatan dari dalam kelas” ucap kyu hyun memegang tangan so eun... so eun sangat terkejut dengan kyu hyun yang tiba2 menggenggam erat tangannya, jantungnya seakan berdegup dengan kencangnya, so eun hanya bisa menundukan kepalanya..
Sesampainya mereka dikantin, so eun memesan sepotong  burger medium..
“sunbae mau pesan apa??” kata so eun kemudian..
Kyu hyun menggeleng” aku sudah makan, kalau sakit mestinya istirahat saja di rumah, kau bisa pulang sendiri kan..? atau perlu kuantar..?” kata kyu hyun menggoda so eun.. dan tentu saja so eun sangat terkejut dan wajahnya tiba2 memerah seperti tomat..
“ti..tidak perlu, aku bisa pulang sendiri kok.opp..” so eun menutup mulutnya karna tiba2 memanggil kyu hyun oppa..
“ne..gwenchana, kau bisa memanggilku oppa..” katanya tersenyum menatap so eun..
Lagi-lagi so eun tersipu malu..
“mudah-mudahan kyu hyun oppa tidak memandangku, pasti sudah semerah tomat” pikir so eun...
“oke..hati-hati ya, my angel” kata kyu hyun mengacak rambut so eun dan berlalu pergi kekelasnya..
Jantung so eun berdegup lebih kencang setiap kali namja itu memanggilnya my angel..
“namaku kan so eun, kenapa kyu oppa memanggilku my angel?” batin so eun
Dengan muka yang masih memerah, perlahan so eun meninggalkan kantin.
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
Setelah peristiwa itu , so eun tahu dari teman-teman sekelasnya bahwa kyu hyun adalah salah satu namja yang cukup populer di sekolah, selain ketua osis, ia dipercaya oleh guru-guru untuk menjadi aasisten pengawas UKS. Ia juga merupakan ketua klub basket sekolah. “rasanya tak ada namja se-ideal itu untuk dikagumi” pikir so eun...
So eun berusaha menjalani hari-hari SMA dengan normal, namun mau tidak mau ia harus mengakui pada dirinya semdiri bahwa ia mulai tertarik pada kyu hyun.
Tapi ia sadar , saingannya pasti banyak. So eun merasa tidak punya sesuatu yang bisa dibanggakan, tapi teman2nya sering bilang wajahnya cukup manis.
“apa yang bisa dibanggakan secara keseluruhan, hidungku kecil, mataku tidak bulat sempurna, belum lagi tinggi badan yang berada dibawah rata-rata siswi SMU umumnya..”kata so eun lemas..
“senyum mu sangat menarik dan indah” kata eunjung tiba-tiba..
“ghomawo... sayang Cuma kau yang bilang begitu” kata so eun tertawa, eunjung pun ikut tertawa..
“percayalah pada sahabatmu ini, kau sangat cantik saat tersenyum..eh matamu juga bagus lho. Berbinar seperti bintang” katanya tersenyum..
“ne...ara..kau juga sering bilang begitu sejak SMP pula” kata so eun ikut tersenyum..
Bukannya tidak percaya pada komentar sahabatnya , tetapi so eun merasa dirinya biasa-biasa saja, lain dengan eunjung. Potongan rambut bob-nya keren. Ia juga teman bicara yang menyenangkan. So eun sangat senang berteman dengannya, eunjung juga sangat mudah bergaul, sehingga dia punya banyak teman, eunjung dengan senang hati selalu mengenalkan teman-temannya pada so eun. Otomatis so eun juga punya banyak teman.
Apalagi dia tahu so eun agak pendiam dan kurang komunikatif .
So eun selalu memandang kyu hyun seperti idola yang selalu dikelilingi banyak penggemar. Setiap kali bertemu namja itu selalu dikelilingi banyak anak-anak perempuan, entah memang menemani atau sekedar mendekat dan menyapa. So eun tak pernah berani menyapa. Ia hanya memandang kyu hyun dari jauh.
Biasanya malah kyu hyun yang duluan menyapanya.. dan so eun hanya akan tersenyum atau  mengangguk , itu sudah cukup baginya.
Minggu pertama sekolah di chung-ang highschool terasa menyenangkan dan pembagian tempat duduk sudah dilakukan. Eunjung terpaksa duduk agak jauh dari so eun. So eun sendiri duduk dibangku dekat jendela, tempat yang menyenangkan , karna ia bisa lebih leluasa memandang keluar kelas.
End author pov
So eun pov
“huh pemandangan di luar bisa membuat segar otak yang mulai jenuh, yah walaupun kadang-kadang agak mengganggu kosentrasi belajar. Teman sebangku ku bernama yoona , yoona yoeja yang cantik dan dia pendiam sama sepertiku, jadi kami tidak banyak bicara. Saking diamnya kami, seakan kami bermusuhan dan melancarkan aksi diam-diaman.
Tapi aku tahu yoona memang  lebih suka diam ketimbang bicara banyak.
Dari tempat dudukku , aku juga bisa melihat kelas kyu hyun oppa yang bersebrangan dengan kelasku, aku bisa puas memandang namja itu dengan leluasa. ...
Suatu hari , saat baru masuk kelas, aku melihat yoona menatap keluar kelas dengan pandangan sendu, aku mengurungkan niat untuk mendekat. Diam-diam aku mengikuti arah pandangan yoona.
Kelas seberang sedang ramai . kulihat  kyu hyun oppa sedang asyik berbincang-bincang dengan teman-temannya, aku tiba-tiba sangat terkejut saat kyu hyun oppa tertawa , ternyata yoona ikut tersenyum melihatnya, matanya terus mengikuti kyu hyun oppa..
“hah ternyata selama ini aku dan yoona diam-diam  menyukai namja yang sama” batinku..
apa yang harus aku lakukan..?? apakah aku harus menyerah dengan perasaan ku ini...??
TBC...............!!!!!!!!!!!!!!!!!!   
Oke... part 1 sudah selesai gimana-gimana adakah orang yang suka..??
Kalok ada yang suka pasti aku bakal buat part 2 nya segera....!!!
Dan kalau ada salah2 kata atau ketikan mohon comment dan kritikan aku terima...
Oh ya buat yang nunggu saranghaeyo my heart so eun part 3 dan nun meon sarang part 4**memangnya ada yang nungguin wkwkkwk ke ge er-an***...
Di tunggu yaw bntar lagi saya post...
Ghomawo bagi yang setia comment dan baca ff ku yg hancur ini hhehehehe...

Minggu, 08 Januari 2012

NUN MEON SARANG (CINTA BUTA) PART 3



Author   : djkyusso/djkyueunloverz
Main cast : kyu hyun “suju” , kim so eun
Cast     : donghae , victoria, jiyoen , yoo seung ho, taemin,
              Park min young, Taecyon,seungri
Genre  : family/romantic/tragis
Type    : sqhuel/chapter

Annyoeng chingudeul..saya hadir lagi dengan ff sso eonni, adakah yang menanti dan sudi membacanya....???
Aduuuuuh bahasa nya aneh banget...ya sudah tanpa banyak omong lagi silahkan..
.....selamat membaca......

Author pov
 “anyooeng.....maaf kami terlambat”kata yoeja itu
“mianhe eomma-appa aku ada urusan sedikit tadi jadi sedikit terlambat”kata namja itu
Sontak kyu hyun dan so eun berdiri dari tempat duduk mereka dan berteriak memanggil nama yoeja dan namja itu......
“min young eonni...” kata so eun memanggil nama yoeja itu..
“donghae~ah..” kata kyu hyun  kepada namja yang baru saja datang itu...
“hei..so eun~ah...” kata min young tidak percaya dan memeluk so eun...
“hallo guys..ternyata kau namja yang akan dijodohkan dengan noona ku” kata donghae merangkul pundak kyu hyun...
Melihat kejadian itu orang tua mereka terdiam beberapa menit dan tiba-tiba mereka tertawa..
“wah ternyata anak-anak kita sudah saling kenal ya nyonya cho..” kata nyonya park....
“ne..so eun~ah kenapa kau tidak pernah cerita kenal dengan anak  keluarga park?” kata eomma so eun..
“eh ,...itu aku kenal dengan min young eonni  di jepang eomma, pas aku liburan ke rumah  kakek bersama oppa  , pas itu aku digangguin sama namja berandal dan eonni menolongku” kata so eun menjelaskan..
“dan bukannya kau donghae, temannya kyu hyun” kata eomma so eun lagi menunjuk donghae...
“ne..ahjuma , aku donghae sahabat kyu hyun” kata donghae menjawab dengan sangat sopan..
“oh ne... jadi kalian sudah saling kenal, berarti adik dan kakak ipar sudah akrab ya” kata eomma so eun tertawa dengan senangnya..
“ne...tinggal kyu dan min young yang harus diakrabkan” kata nyonya park kemudian mereka pun kembali tertawa...
Tanpa mereka sadari so eun dan kyu hyun saling  memandang, kyu hyun pun memegang tangan so eun mengisyaratkan bahwa so eun harus kuat dan mereka tidak akan terpisahkan...
“sudahlah lebih baik kita tinggalkan mereka supaya mereka bisa membicarakan masalah mereka” kata nyonya cho eomma so eun..
“ne..kau benar, nyonya cho..ayo yoebo lebih baik kita tinggalkan mereka..kajja..” kata nyonya park ...merekapun semua pun meninggalkan kyu hyun berdua dengan min young, sedangkan donghae menarik tangan so eun supaya mengikutinya...
“annyeong park min young imnida” kata min young mengulurkan tangannya, kyu hyun pun menjabat tangan min young...
“cho kyu hyun imnida” katanya tersenyum...
“oh senang bertemu dengan mu oppa, semoga kau senang bertemu denganku juga” kata min young tersenyum..
“ne...” kata kyu hyun membalas senyum min young...
Setelah lama berbincang-bincang  kyu hyun dan min young pun terlihat  lebih akrab...
Dari tempat yang tidak terlalu jauh so eun duduk bersama donghae, dia memperhatikan kyu hyun yang terlihat begitu senang bersama  min young , sesekali dia melihat kyu hyun tertawa lepas bersama min young..
So eun pun menundukan kepalanya menahan tangisnya, melihat so eun yang tiba-tiba menundukan kepalanya membuat donghae heran lalu dia berkata....
“kau cemburu melihat oppa mu bersama min young noona?” kata donghae yang membuat so eun terkejut dan mengangkat kepalanya melihat donghae...
“kenapa muka mu seperti itu...sepertinya kau terkejut mendengar aku berbicara seperti itu” kata donghae lagi..
“ne..??., apa maksudmu berbicara seperti itu oppa?” kata so eun gugup..
“anyieo..yang aku tahu kau kan sangat dekat dengan kyu hyun, pasti kau takut kehilangan kasih sayang dari oppa mu, benarkan apa yang aku katakan??” kata donghae menggoda..
“huh aku kira donghae oppa tahu, hubunganku dengan  kyu hyun oppa” batin so eun..
“hei kenapa kau diam?” kata donghae melambai-lambaikan tangan nya di depan wajah so eun..
“anyieo..aku tidak cemburu, malah aku senang melihat  oppa ku bisa bersama yoeja yang sangat cantik dan baik seperti min young eonni..” kata so eun dan memaksakan seulas senyum di bibir indahnya...
“benarkah..?? padahal kyu hyun selalu  cerita padaku bahwa kau paling tidak suka melihatnya memberi perhatian pada yoeja lain ...” kata donghae menggoda so eun lagi
“sudahlah oppa... oh ya oppa kau tidak pernah cerita padaku atau kyu hyun oppa kalau kau adalah anak dari keluarga park” kata so eun serius,, padahal mau mengalihkan pembicaraan...
“oh karna aku memang bukan anak mereka” kata donghae datar...
“apa maksudmu oppa..?? jelas-jelas tuan dan nyonya park berkata kalau kau anak mereka..” kata so eun begitu heran dan penasaran dengan kata-kata donghae...
“ne...karna aku hanya seorang anak angkat” kata donghae sedih...
“hah..mianhe oppa ,,aku membuatmu tersinggung ya?” kata so eun merasa bersalah..
“anyieo..aku memang anak angkat mereka, dulu appa sangat ingin memiliki anak laki-laki, tapi rahim eomma sudah diangkat pas min young noona dilahirkan jadi dia tidak bisa hamil lagi, makanya appa mengambilku dari panti asuhan, pada saat itu umurku baru 5 tahun dan umur noona juga 5 tahun kami hanya berbeda beberapa bulan, aku diambil dari panti asuhan dan saat itu aku meminta pada appa supaya  nama marga ku tidak diganti, makanya marga ku masih lee, dan dia menganggapku seperti anak kandung nya” kata donghae menceritakan panjang lebar....
“oh jadi begitu ya oppa..? kau sangat beruntung..” kata so eun tersenyum pada donghae..
Tiba-tiba kyu hyun dan min young duduk di meja mereka membuat keduanya terkejut...
“kyaaa..lee donghae apa yang kau lakukan bersama dongsaeng ku..??” kata kyu hyun menatap tajam donghae,,...
“oppa kami hanya mengobrol saja..” kata so eun membela donghae...
“cho kyu hyun..aku tidak akan memakan so eun..jadi tenanglah” kata donghae yang sudah tahu sifat kyu hyun, yang marah jika adik manisnya bersama namja lain...
“so eun~ah..aku pikir kau pulang bersama eomma dan appa” kata kyu hyun
“eh eomma dan appa menyuruhku menunggu oppa sekalian menemani donghae oppa disini soalnya dia harus menunggu min young eonni juga” kata so eun menjelaskan..
“ne..arasso..ini sudah malam lebih baik kita pulang” kata kyu hyun menarik tangan so eun..
“chakaman...” kata donghae memegang bahu kyu hyun...
“ne..ada apa lagi?” kata kyu hyun..
“seharusnya yang kau antar itu noona ku, dan so eun~ah kau pulang denganku saja” kata donghae menarik tangan so eun...
“kyaa donghae~ah apa kau sudah gila... ini sudah malam, lebih baik kau pulang bersama min young karna tidak mungkin aku harus bolak-balik, aku sudah sangat lelah” kata kyu hyun
“ne..benar yang dikatakan kyu hyun donghae~ah, lebih baik kau pulang denganku” kata min young bijak...
“ne..noona kajja...” kata donghae menarik tangan noona nya...
“ne aku duluan so eun~ah, kyu hyu~ah annyoeng...” kata min young dan pergi,...
##di mobil kyu hyun###
“sepertinya kau senang sekali berduaan dengan donghae tadi” kata kyu hyun memasang tampang kesal...
“ne..aku memang senang oppa” kata so eun tersenyum, karna sebenarnya dia tidak tahu kyu hyun cemburu...
“eh jadi benar kau senang bersamanya..kenapa kau tidak pulang saja bersamanya tadi..” kata kyu hyun sangat kesal...
“ kau kenapa sih oppa?” kat so eun.. kyu hyun pun memberhentikan mobilnya dipinggir jalan....
“kau bilang aku kenapa??, so eun~ah, aku ini namja chingumu bukan hanya kakakmu, apa kau... aissh lupakan...” kata kyu hyun
“oppa kau cemburu ya??” kata so eun mengggoda kyu hyun...
“aisssh...kau jangan menggodaku, aku serius..” kata kyu hyun mengalihkan pandangannya...
“ne...aku hanya menganggap donghae oppa itu  teman, jadi oppa tidak usah cemburu, karna aku hanya mencintaimu oppa..” kata so eun tersenyum..
Kyu hyun pun memandang so eun dan memegang pipinya, lalu mendekatkan wajahnya ke wajah so eun, merekapun berciuman begitu lama...
Tanpa mereka sadari seseorang melihat mereka berciuman, karna kaca mobil kyu hyun sedikit terbuka...
End author pov
Taecyon pov
“Itukan so eun dan kyu hyun... mereka melakukannya lagi..??
Haaahh apa mereka sudah gila..?? ternyata apa yang aku lihat kemarin itu memang benar..
Mereka berciuman dan sudah dua kali aku melihatnya....
Aku harus membicarakan ini besok dengan so eun...” gumam ku dan pergi meninggalkan tempat itu..
End taecyon pov
###pagi harinya##
Pagi harinya di meja makan..So eun dan kyu hyun asyik memakan sarapannya dan eomma nya mengolesi selai ke roti sedangkan appanya sedang asyik membaca koran.. eomma nya pun memulai pembicaraan...
“kyu sore nanti min young akan kesini, jadi cepatlah pulang dan jangan keluyuran kemana-mana” kata eommanya memberi tahu kyu hyun..
“ne..” kata kyu hyun datar sambil memakan sarapannya..
“so eun~ah, apa pendapatmu tentang donghae” kata eomma nya tiba-tiba..
“uhuk...uhu..hukk” kyu hyun tersedak mendengar kata-kata eommanya..
“kyyaaa kyu hyun~ah kenapa kau bisa tersedak seperti itu cepat minum” kata eommanya memberikan air putih pada kyu hyun..
“oppa..gwenchana??” kata so eun hawatir..
“ne..gwenchana...” kata kyu hyun..
“kau makan terlalu cepat..makanya pelan-pelan saja, kau tidak akan terlambat karna ini masih pagi” kata appa nya bijak..
“ne..arasso” kata kyu hyun...
“so eun~ah.. kau belum menjawab pertanyaan eomma” kata eommanya lagi..
“eh..menurutku yang bagaimana eomma?” kata so eun bingung..
“ya tentu saja sifat nya atau apalah..apa kau suka pada donghae..??” kata eommanya menggoda..
“sudahlah eomma my angel ku ini masih kecil, jadi belum boleh pacaran..” kata kyu hyun kesal..
“anyie..my angel mu ini sudah dewasa chagi, aku rasa dia cocok dengan donghae, donghae kan tampan, manis dan menurut eomma dia orangnya baik dan sopan ramah lagi, ya kan yoebo?” kata eomma nya bertanya pada appa nya..
“ ne...kau benar jagiya” kata appanya..
“lebih baik kita berangkat my angel” kata kyu hyun menarik so eun..
“eh kalian mau kemana??” kata eommanya..
“aku mau mengantarkan so eun ke sekolah eomma..nanti dia terlambat” teriak kyu hyun..
“ne..tapi kalian belum berpamitan sama eomma dan appa” kata eommanya lagi..
“ne..aku berangkat eomma...appa..” kata kyu hyun mencium pipi eommanya dan berpamitan pada appanya..
“eomma.. appa aku berangkat ya” pamit so eun pada eomma nya dan mencium pipi mereka..
“ne kalian hati-hati” kata appa nya..
“ne.....kyu gak usah ngebut kasihan adikmu nanti ketakutan ” kata eommanya..
“ne..beres eomma..annyoeng” kata kyu..
“annyeong” kata so eun..
“ne,,annyoeng” kata eommanya melambaikan tangannya..
Sesampainya di chung~ang highschool(sekolah so eun), kyu hyun pun memberhentikan mobilnya...
“oppa  ghomawo..” kata so eun mau membuka pintu mobil , tapi tangannya di tahan kyu hyun..
“Cuma kata  terimakasih,...??” kata kyu hyun
“memangnya ap....” belum selesai so eun mengucapkan  kata-katanya karna kyu hyun sudah menciumnya....
“oppa..apa kau tidak takut ada yang melihat kita?” kata so eun setelah melepaskan ciuman..
“tidak ada yang akan tahu, karna kaca mobil ku sangat gelap hehehe” katanya tersenyum evil..
“ne..oppa aku harus cepat masuk nanti aku dihukum lagi karna telat” katanya lalu keluar dari mobil dan berlari sebelum gerbang sekolah tertutup..
“ne selamat belajar my angel” teriak kyu hyun.. so eun pun berbalik dan tersenyum kearahnya dan berlalu..
Sesampainya dikelas so eun pun menghampiri jiyoen,taemin dan seungho yang lagi asyik mengobrol..
“hey apa yang kalian tertawakan” kata so eun menepuk pundak seungho..
“itu taemin tadi dikejar anjing pas mau berangkat sekolah  hhahaaha lucu sekali mukanya..” katanya tertawa mengingat kejadian tadi..
“eh kenapa bisa dikejar anjing..?? kan kalian naik motor?” kata so eun heran..
“itu motor kami harus di servis makanya kami naik bis terus pas lewat di rumah yang deket sekolah itu kami langsung dikejar anjing dan sialnya Cuma aku yang dikejar” kata taemin menceritakan..
“itu karna kau sangat cute lee taemin makanya anjing itu senang sekali mengejarmu” kata jiyoen, so eun dan seungho bersamaan, mereka pun tertawa..
“huuuh kalian itu” kata taemin cemberut...
“eh so eun~ah tadi taecyon oppa mencarimu, katanya dia menunggumu di taman” kata jiyeon
“memangnya ada apa dia mencariku jiyoen~ah?” kata so eun
“entahlah..sepertinya bunga-bunga cinta lama tumbuh kembali neeeh” kata jiyoen menggoda so eun..
“huuh jangan menggodaku” kata so eun..
“ne...palli sebelum pak kim datang” kata jiyoen mendorong so eun supaya cepat pergi menemui taecyon..
“ne..tapi ini kan jamnya pak kwon jiyoen~ah” kata so eun
“tenanglah pak kwon tidak akan datang tepat waktu hari ini” kata jiyoen sambil mendorong tubuh so eun lagi..
“ne..ara..” kata so eun pergi..
Jiyoen begitu senang melihat so eun dan taecyon dekat kembali..diapun senyum-senyum sendiri..
“huuh wanita benar-benar aneh ya?” kata seungho..
“ne..memang aneh” kata taemin..
So eun pov
“Aneh sekali ada apa taecyon oppa menyuruhku menemuinya..? huh sudahlah lebih baik aku cepat sebelum dia pergi” gumamku dan berlari ke arah taman..
“oppa.. ada perlu apa kau memanggilku??”
“aku hanya mau menanyakan sesuatu yang mengganjal pikiranku akhir-akhir ini” ucapnya serius tanpa melihatku..
“ne..?? apa itu oppa??” kataku yang tidak mengerti arah pembicaraan nya
“apa kau mencintai kyu hyun??” katanya tiba-tiba..
“tentu saja aku mencintai oppa ku” kataku dengan santainya,,..
“bukan itu maksudku..aku melihatmu berciuman dengan kyu hyun”  katanya yang membuatku membelalakan kedua mataku, tidak percaya..
“apa kalian gila..?? kalian bersaudara tidak mungkin akan bersatu” teriaknya padaku..
Aku tidak bisa menahan air mataku untuk tidak keluar... aku pun menangis di depannya..
“aku memang sudah gila oppa..sangat gila, aku tidak bisa membohongi perasaan ku sendiri, aku memang sangat mencintai oppa ku..kakak kandungku sendiri” ucapku sambil terisak..
“so eun~ah..lupakan cinta terlarang mu itu..itu sangat salah, lebih baik kau kembali menjadi yoeja chinguku” katanya memegang bahuku..
Aku menunduk menangis..mencoba mencerna apa yang taecyon oppa katakan padaku..
“anyieo oppa..aku sudah terlanjur menjalani ini semua, mianhe aku tidak mencintaimu lagi cintaku hanya untuk kyu hyun oppa” ucapku menyeka air mataku... dan  aku mau pergi meninggalkannya.. tapi dia menarik tanganku..
“so eun ~ah kau sudah gila...?” teriaknya...dia membentakku..
“sudah aku bilang oppa..aku memang sudah gila.. jadi lepaskan aku, aku mau pergi” ucapku dan berusaha melepaskan cengkramannya pada tanganku..
“anyieo..kau harus mendengarku,, kau harus kembali menjadi milikku” ucapnya dan memelukku..
“lepaskan aku oppa..” teriak ku berusaha lepas dari dekapannya..
“apa kau lupa appa mu mempunyai penyakit jantung..?” katanya melepaskan pelukannya..
Aku terdiam melihatnya..
“hhahaaaa...hhaaa...bagaimana keadaan appa mu bila aku beri tahu apa yang sedang anak-anaknya perbuat” katanya licik
“apa mau mu oppa?” kataku ketakutan..
“aku bisa saja memberi tahu appa mu” katanya lagi..
“anyieo..oppa jangan” ucapku sambil menangis..
“jadi bagaimana so eun~ah kau terima tawaran ku,untuk kembali menjadi yoeja chinguku dan semua rahasia kalian akan aman” ucapnya tersenyum..
“ne oppa” kata ku pasrah, karna aku takut kehilangan appa ku...
Dia begitu senang dan dia pun  memelukku begitu erat...
“ghomawo chagiya” ucapnya..
Aku hanya terdiam dalam pelukannya dan tidak membalas memeluknya...
Saat taecyoen memelukku aku melihat oppa kyu hyun mendekat dengan wajahnya yang merah.. mungkin karna dia begitu marah...
Tanpa aba-aba kyu oppa memukul tepat di wajah taecyon...
“apa yang kau lakukan pada so eun..? berani-nya kau memeluknya hhhaaaaah..??” teriak kyu hyun oppa dengan emosinya..amarahnya memuncak..
“oppa sudahlah lebih baik kita pergi” ucapku menarik nya menjauh dari taecyon..
Tapi sialnya taecyon berteriak lagi dan itu ditujukan pada kyu hyun oppa..
“apa urusan mu marah melihat ku memeluk yoeja chinguku, kau adalah oppa nya bukan namja chingu nya, aku berhak memeluknya” teriaknya pada kyu hyun oppa..
Kyu hyun oppa berbalik dan memukul taecyon lagi tepat di wajahnya, aku melihat bibirnya mengeluarkan darah dan pipinya biru karna dipukul oppaku...
“sudah oppa jangan memukulnya lagi..” kataku sambil memeluk kyu oppa, supaya dia bisa tenang..
“kau bukan namja chingu so eun ingat itu..” kata kyu oppa  menahan emosinya...
“siapa bilang..?, aku baru saja jadian dengan so eun dan dia menerimaku jadi namja chingunya, kalau kau tidak percaya tanyakan saja lansung  pada so eun” ucap taecyon sinis..
“apa benar apa yang dikatakannya so eun~ah..??” kata kyu oppa berteriak..
Aku tak bisa mengeluarkan suaraku, rasanya lidahku kelu..karna aku begitu tertekan dengan masalahku ini..
“jawab so eun~ah..” bentak kyu oppa padaku..
“eh..n....n..ne oppa..” kataku terbata dan akhirnya air mata yang ku tahan supaya tidak keluar dari tadi akhirnya jatuh menggenangi pipiku...
Kyu oppa begitu kecewa dia tidak memandang ke arah ku lagi..melainkan menjauh meninggalkanku... aku semakin menangis terisak...
“so eun~ah gwenchana..” kata seorang yoeja memelukku dan aku tahu itu sahabat baik ku jiyoen, jiyoen,seungho dan taemin datang karna melihatku menangis...
“aku mengecewakan oppa ku jiyoen~ah..dia pasti akan membenciku..” kataku masih menangis..
“so eun~ah lebih baik kau pulang bersama jiyoen” kata seungho kepadaku  bijak..
“biar dia pulang bersamaku saja” kata taecyon oppa...
“anyieo kau bisa membuat masalah menjadi semakin buruk taecyon~sshi” kata taemin
“lebih baik so eun pulang bersamaku saja” kata jiyoen dan mengantarku dengan mobilnya...
End so eun pov
Author pov
Sesampainya di rumah,,, so eun lansung masuk kerumahnya dan mencari kyu hyun...
“oppa...oppa...” kata so eun memanggil dan mencari-cari kyu hyun...
“chagi..kenapa kau teriak-teriak..?” kata eommanya..
“dimana oppa..eomma..?” kata so eun masih mencari-cari kyu hyun..
“oppa mu lagi pergi sama min young katanya mau jalan-jalan, dan kau tahu so eun~ah mereka mesra sekali...” kata eommanya begitu senang..
“benarkah...” kata so eun sedih...
“ne..hei kenapa...? kau sakit chagi..?” kata eommanya hawatir melihat so eun yang sangat lemas...
“anyieo..gwenchana eomma.. aku baik-baik saja” ucapnya lalu naik kekamarnya..
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
“annyoeng ahjuma..apa so eun ada..?” kata donghae yang baru saja tiba di kediaman keluarga cho..
“eh..donghae.. ayo masuk so eun ada di dalam, akan aku panggilkan..” katanya  pergi kekamar so eun.. tak berapa lama so eun pun turun dan menemui donghae..
“annyoeng...so eun~ah..” kata donghae tersenyum 
“annyoeng..ada apa oppa mencariku..?” kata so eun
“aku mau mengajakmu jalan-jalan..apa kau mau..?”  setelah lama berpikir so eun pun mau pergi jalan-jalan dengan donghae..
Donghae dan so eun pun berjalan-jalan di sekitar taman dan mereka membeli ice cream dan bakso ikan... so eun begitu senang terlihat dari senyumnya yang tak henti-hentinya merekah.....**ih bahasa x aneh**
“apa kau senang..??” kata donghae..
“ne aku sangat senang oppa..ghomawo..” kata so eun tersenyum tulus..
“So eun~ah..hari mulai gelap lebih baik kita kerestoran untuk makan malam” kata donghae menarik tangan so eun...
Sesampainya mereka di restoran so eun dan donghae melihat kyu hyun dan min young yang juga sedang makan dan asyik bercanda di restoran itu...
Melihat kyu hyun yang begitu senang dan tertawa lepas dengan min young ..membuat so eun begitu cemburu dan sedih.. diapun memegang tangan donghae..
“oppa kita kesana, bergabung dengan kyu oppa dan min young eonni kajja...” kata so eun menarik tangan donghae..
“ah ne...” kata donghae pasrah..
“annyoeng eonni...”kata so eun menyapa min young..
“eh so eun~ah..kau bersama donghae..??” kata min young menatap donghae dan so eun..
“ne...kami mau makan soalnya aku sangat lapar eonni,, boleh kan aku duduk disini..??” kata so eun ,..
“ne...ayo duduklah” kata min young mempersilahkan...
So eun pun duduk di sebelah kyu hyun, mereka begitu canggung karna kejadian tadi pagi...
“oppa nanti aku pulang bersama mu ya..??” kata so eun manja..
“ne..” kata kyu hyun
“so eun~ah..kau pulang bersamaku saja..” kata donghae memegang tangan so eun..
 tiba-tiba  amarah  kyu hyun keluar melihat pemandangan itu...
“tidak so eun akan pulang bersamaku dan lepaskan tanganmu donghae~ah..” kata kyu hyun menepis tangan donghae.. melihat kejadian itu so eun tersenyum...
“ternyata oppa masih memperhatikan ku**so eun tersenyum bahagia**”batin so eun
“so eun~ah,kau mau makan apa?” kata donghae melihat-lihat menu..
“aku mau bulgogi oppa” kata so eun menunjuk gambar yang ada di buku menu...**mianhe aku Cuma tau masakan korea tu saja**
“ah ne..kalau aku mau pesan bi-bim naeng myun” kata donghae pada pelayan itu.. setelah menunggu lama pesanan mereka pun datang...
Setelah makan merekapun pulang...
“kyu hyun~ah ghomawo sudah mengajak ku jalan-jalan hari ini” kata min young tersenyum pada kyu hyun dan tanpa aba-aba min young pun mencium pipi kyu hyun...
So eun dan kyu hyun sangat terkejut dengan  ciuman tiba-tiba itu..
“ne...” kata kyu hyun yang masih terkejut..
“annyoeng kyu hyun~ah, so eun~ah” kata min young duluan masuk kedalam mobil sedangkan donghae masih berbicara dengan kyu hyun dan so eun...
“so eun~ah..aku ingin berbicara dengan kyu hyun bisakah kau meninggalkan kami dulu” kata donghae..
“ah..ne,,oppa” kata so eun..
“so eun~ah kau tunggu aku didalam mobil saja soalnya udaranya sangat dingin” kata kyu hyun..
“ne..” kata so eun dan meninggalkan mereka berdua menuju mobil kyu hyun...
“kyu..sebenarnya aku sangat menyukai so eun dan bisa dibilang aku mencintainya..bisakah kau membantuku supaya dia mau menjadi yoeja chinguku..?” kata donghae memohon..
Kyu hyun sangat terkejut mendengar perkataan donghae...
“aku tidak bisa.. mianhe donghae~ah” kata kyu hyun meninggalkan donghae...
“keenapa dia tidak mau membantu sahabat nya dasar evil” dengus donghae..
Dalam perjalanan pulang kyu hyun selalu memikirkan kata-kata donghae dan mengingat kejadian tadi pagi dengan taecyon ..itu membuat kyu hyun begitu kesal, jadi dia terus diam.. melihat kyu hyun yang terus diam dan tidak berbicara padanya, so eun pun menjadi kesal...
“oppa..aku tahu kau masih kesal gara-gara kejadian tadi pagi, tapi jangan menyiksaku seperti ini..” ucap so eun dan menangis
“sudahlah so eun, jangan bahas itu lagi aku pusing,..” kata kyu sambil masih pokus ke jalan..
“kenapa kau seperti ini oppa, mianhe,..aku memang salah karna menerima taecyon menjadi namja chinguku..” kata so eun..
“sudah kubilang jangan bahas itu lagi..” kata kyu hyun membentak so eun..
“oppa dengarkan aku dulu..dengarkan penjelasanku” kata so eun memegang tangan kyu hyun,,namun kyu hyun menepis tangan so eun..
Merekapun sampai dirumah dan kyu hyun lansung  pergi kekamarnya tanpa melihat kearah so eun...
“mianhe oppa... mianhe...” kata so eun masih di mobil kyu hyun dia menangis sejadi-jadinya..
TBC................
Gimana lagi kisah cinta kyusso..??
Dapatkah donghae mendapatkan so eun..??
Dan apakah cinta kyusso bisa bertahan dengan semua masalah yang terus datang??
Ok di tunggu saja part-part selanjutnya....!!!!!
Gimana jelek yah...!!! Ok chingudeul ini kelanjutan dari ff kyusso saya  gimana2nya, lok jelek salah ngetik atau kata2nya yg gak nyambung tolong dong comment supaya authornya bisa memperbaiki kesalahan and atas comment nya makasih banyak.....!!!!!!!!